Sebanyak 25 anggota DPRD Cianjur, Jawa Barat positif covid. 21 orang di antaranya sudah selesai menjalani isolasi dan empat orang lainnya masih menjalani isolasi, baik di pusat isolasi maupun rumahnya.
DARA – Demikian dikatakan Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur, dr Yusman Faisal.
Berdasarkan hasil penelusuran, lanjut Yusman, para anggota DPRD Cianjur itu diduga terpapar dari usai menjalani perjalanan dinas ke luar daerah dan juga terpapar dari keluarga.
“Totalnya ada 25 anggota DPRD Cianjur yang terkofirmasi positif Covid-19. Saat ini, empat orang masih menjalani isolasi, baik di pusat isolasi milik Pemkab Cianjur ataupun di rumah masing-masing,” kata Yusman, kepada wartawan, Minggu (4/7/2021).
Sementara itu, berdasarkan data kata Yusman, kurang dari sepekan penambahan jumlah kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Cianjur mencapai lebih dari 1000 kasus.
“Penambahan kasus itu, menjadi temuan kasus tertinggi sepanjang pandemi berlangsung. Lonjakan terjadi pada periode 28 Juni-hingga 3 Juli 2021,” ucapnya.
Disebutkan Yusman, temuan kasus tersebut didominasi kluster rumah tangga. Diprediksi lonjakan kasus Covid-19 masih akan terjadi.
“Temuan kasusnya cukup merata dan terjadi di seluruh kecamatan di Kabupaten Cianjur. Dalam periode 28 Juni hingga hari ini terdapat 1000 kasus baru dan ini menjadi temuan kasus tertinggi sepanjang pandemi,” jelasnya.
Ribuan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 itu, lanjut Yusman, sebanyak 60 persen merupakan hasil swab antigen dan 40 persen hasil dari tes PCR.
“Masyarakat diimbau untuk disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan serta menerapkan 5M secara ketat,” pungkasnya.***
Editor: denkur