Bupati Garut, Rudy Gunawan, mengatakan rekontruksi lokasi longsor yang terjadi di Kecamatan Talegong dan Cisewu akan dilakukan melalui sistem padat karya oleh masyarakat setempat.
DARA – “Sehubungan lokasi longsor berada di jalan desa dan sangat kecil, maka untuk pengerjaan rekontruksinya diserahkan kepada warga melalui padat karya tunai,” ujar bupati usai meninjau lokasi longsor, Kamis (14/1/2021).
Menurut bupati untuk alat berat seperti beko akan difasilitasi dinas PUPR. Masyarakat yang melaksanakan kegiatan dan dibayar pemerintah kabupaten.
“Mereka dipekerjakan untuk membersihkan lumpur, akan kami bayar setiap hari sebesar Rp60.000, dari padat karya, tunai itu,” ujarnya.
Antisipasi bencana, kata bupati, antisipasi tanah sangat sulit, dan anjuran kepada masyarakat saat ini untuk tidak menempati tanah yang rawan longsor.
“Mungkin rekontruksi terhadap tanah itu baru bisa dilakukan saat musim kemarau, untuk saat ini masyarakat di larang untuk bertempat tinggal di tempat itu, kalau siang silahkan tetapi kalau sudah sore dan ada potensi hujan besar mereka harus segera ke tempat yang lebih aman, kita akan menyediakan tenda yang bisa ditempati kurang lebih oleh 100 keluarga,” katanya.***
Editor: denkur
