Rakernas LPTNU akan Dibuka Wakil Presiden dan Dihadiri 1.000 Utusan Kampus NU

Senin, 6 Maret 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lembaga Pendidikan Tinggi Nahdlatul Ulama (LPTNU) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Hotel Santika Medan, Sumatera Utara, Rabu hingga Jumat, 8-10 Maret 2023.


DARA | Rakernas LPTNU ini akan dilangsungkan bersama dengan Konferensi Pendidikan Tinggi NU dan koordinasi PTNU se-Indonesia, baik yang berada di bawah perkumpulan NU atau yayasan yang berafiliasi dengan NU.

Demikian dikatakan Prof Dr Nurhayati, M.Ag, Ketua LPTNU Provinsi Sumatera Utara, dalam Webinar Komunitas SEVIMA, Senin (6/3/2023).

Kota Medan, kata Prof Nurhayati, siap menyambut para pejabat tinggi negara dan ribuan utusan kampus NU yang akan hadir dalam Rakernas.

“Rakernas ini akan dihadiri 1.000 utusan, 100 guru besar, Ketua Umum PBNU Gus Yahya (KH. Yahya Cholil Staquf), Gus Menteri Agama (Yaqut Cholil Qoumas), Mas Menteri (Kemdikbudristek) Nadiem Makarim, Kepala Badan Pancasila (BPIP), serta akan dibuka oleh Wakil Presiden Bapak KH. Ma’ruf Amin. Dari Medan, Perguruan Tinggi NU akan menyongsong abad kedua NU!,” tutur Nurhayati.

Akan Membahas Moderasi Beragama hingga Teknologi

Nurhayati juga mengatakan, banyak pihak di luar Perguruan Tinggi NU yang berkeinginan untuk hadir di acara Rakernas. Walaupun demikian karena lokasi acara tidak bertempat di lapangan seperti Puncak Peringatan 1 Abad NU pada Februari lalu, maka pihaknya bersama panitia membatasi kapasitas.

“Masih banyak yang berkeinginan hadir, namun mohon maaf kapasitas memang dibatasi menyesuaikan kapasitas tempat,” lanjut Nurhayati yang juga menjabat sebagai Kepala Perpustakaan di UIN Sumatera Utara.

Banyaknya peserta yang ingin hadir tak lepas dari strategisnya topik yang akan dibahas dalam Rakernas. Pertemuan yang akan dibuka pada Rabu (08/03) tersebut akan mengangkat tema “Merawat Jagat, Membangun Peradaban, dengan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi”.

Di dalam acara, akan ada komisi-komisi yang mengupas nilai moderasi beragama, keaswajaan, kurikulum, tata kelola, hingga perencanaan strategis dan penguasaan teknologi. Sebelum acara, topik ini juga telah dipersiapkan matang-matang dalam Pra Rakernas di Bogor dan Purwokerto.

“Generasi Z, para mahasiswa saat ini, mindsetnya lebih ke IT. Jadi bagaimana PTNU bisa menyiapkan generasi masa depan, di rakernas akan dibahas bersama 100 profesor dan pejabat tinggi negara, dengan pemikiran yang luar biasa untuk pengembangan pendidikan tinggi,” ujar Nurhayati, dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Senin (6/3/2023).

Melalui Rakernas, diharapkan Perguruan Tinggi NU beserta para santrinya dapat berkembang tidak hanya menjadi salah satu yang terbaik di tingkat nasional, namun juga di tingkat dunia.

Harapan tersebut, lanjut Nurhayati, sejalan dengan arahan amanah Ketua PBNU Gus Yahya saat puncak peringatan 1 Abad NU pada Februari lalu. NU menurut Gus Yahya tidak boleh hanya berdaya dan survive, tapi harus berdigdaya dan meningkatkan kemampuan untuk menghasilkan peradaban yang lebih baik.

“Amanah Gus Yahya dengan Bahasa Inggris Luar Biasa: O Universe welcome to the second century of Nahdlatul Ulama (Dunia, selamat datang di abad kedua NU), itu akan kita wujudkan salah satunya melalui bagaimana Pendidikan Tinggi NU bisa berakreditasi unggul bahkan menjadi World Class University (kampus kelas dunia). Strategi yang dibangun untuk mencapai World Class University akan kita bahas di Rakernas,” tutur Nurhayati.

Editor: denkur

Berita Terkait

Sultan Bahas Kerja sama Pertahanan dan Pangan Dengan Beberapa Senator Rusia
Pimpin Rapat Persiapan Uji Kelayakan Capim KPK, Puan: Siapapun yang Terpilih Harus Tingkatkan Kinerja Lembaga
Kemendes Yandri : Bergerak Langsung ke Desa Untuk Mempercepat Sinergitas
Ketua Umum Bhayangkari Tinjau Penyaluran Air Bersih bagi Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi di Posko Kobasoma
Berantas Judi Online, LPSK Siap Jaga Kerahasiaan Saksi
Simak! Dirut Pertamina Merapat ke Kemhan
Menekraf Teuku Riefky Ajak Stakeholder Dukung Ekraf Sebagai Mesin Baru Pertumbuhan Indonesia
Astama Ops Kapolri Tinjau Posko Kemanusiaan Polda NTT, Pastikan Kesiapan Bantuan Korban Erupsi Gunung Lewotobi
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 20:29 WIB

Sultan Bahas Kerja sama Pertahanan dan Pangan Dengan Beberapa Senator Rusia

Jumat, 15 November 2024 - 20:24 WIB

Pimpin Rapat Persiapan Uji Kelayakan Capim KPK, Puan: Siapapun yang Terpilih Harus Tingkatkan Kinerja Lembaga

Kamis, 14 November 2024 - 18:31 WIB

Kemendes Yandri : Bergerak Langsung ke Desa Untuk Mempercepat Sinergitas

Kamis, 14 November 2024 - 17:58 WIB

Ketua Umum Bhayangkari Tinjau Penyaluran Air Bersih bagi Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi di Posko Kobasoma

Kamis, 14 November 2024 - 12:36 WIB

Berantas Judi Online, LPSK Siap Jaga Kerahasiaan Saksi

Berita Terbaru