Landasan kebijakan pelaksanaan pemeriksaan kesehatan gratis merupakan satu diantara 8 Asta Cita Presiden.
DARA | Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi H Ade Suryaman mengikuti rapat koordinasi (rakor) secara virtual dengan Menteri Dalam Negeri M. Tito Karnavian secara Virtual di Sekretariat Daerah Kabupaten Sukabumi. Senin (20/1/2025).
Rakor bertajuk pengendalian inflasi daerah. Dirangkaikan dengan Sosialisasi Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis.
Menteri Dalam Negereri M Tito Karnavian menjelaskan, landasan kebijakan pelaksanaan pemeriksaan kesehatan gratis merupakan satu diantara 8 Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden sebagaimana tertuang dalam poin ke 4 yaitu memperkuat pembangunan sumberdaya manusia, sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender serta penguatan peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas.
“Program pemerintah kesehatan gratis ini salah satunya bakal menjadi program Quickein presiden atau program cepat untuk mendapatkan hasil,” ujarnya.
Program ini akan dilaksanakan secara bertahap. Pada tahap awal, pemeriksaan kesehatan gratis akan dilakukan di puskesmas dengan target menjangkau 60 juta orang pada 2025. Dalam lima tahun ke depan, target program bisa melayani 200 juta warga Indonesia sebagai bagian dari upaya transformasi layanan kesehatan.
Usai mengikuti rakor Sekda Kabupaten Sukabumi H Ade Suryaman mengatakan, pemerintah Kabupaten Sukabumi akan mempersiapkan pelaksanaan program pemeriksaan kesehatan gratis sebagaimana pesan Mendagri.
“Program ini merupakan upaya pemerintah untuk capaian Indonesia Emas 20245. Tentu kita akan segera melakukan koordinasi dengan stakeholder terkait,” ujarnya.
Sekda menyatakan, Pemkab Sukabumi akan segera melakukan koordinasi dengan organisasi perangkat daerah terkait persiapan program tersebut.
“Pemerintah Kabupaten Sukabumi sangat mendukung 8 asta cita Presiden dan Wakil Presiden untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045,” katanya.***
Editor: denkur