Ramai Soal Beasiswa Mahasiswa, Begini Penjelasan Sekda Bandung Barat

Selasa, 2 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekda KBB, Asep Sodikin (Foto: Istimewa)

Sekda KBB, Asep Sodikin (Foto: Istimewa)

Beberapa hari belakangan, di kalangan tertentu warga Kabupaten Bandung Barat tengah meributkan tentang 50 mahasiswa UIN yang terancam drop out.


DARA – Para mahasiswa tersebut sebelumnya memperoleh beasiswa dari Pemda KBB. Namun, hingga kini belum dibayarkan, sehingga dipersoalkan aktivis mahasiswa dan beberapa elemen masyarakat yang tergabung dalam Koalisi Lintas Aktivis (Koala).

Koala memberikan rapor merah kepada Pemda KBB, salah satu indikatornya karena gagal dalam menyelesaikan persoalan pemuda. Salah satunya kerjasama beasiswa dengan perguruan tinggi.

Menjawab rapor merah tersebut, Sekretaris Daerah KBB, Asep Sodikin memaparkannya secara gamblang. Terutama menyangkut beasiswa 50 mahasiswa.

Ia mengatakan, jika saat ini pihaknya tengah mengkaji persoalan tersebut. Jika Pemda KBB, menjanjikan beasiswa tersebut, ia malah balik bertanya.

“Siapa yang menjanjikan itu? Apakah mereka punya hitam di atas putihnya?” ujarnya kepada wartawan di Ngamprah, Senin (2/11/2021).

Menurutnya, untuk seluruh penggunaan anggaran negara harus menempuh mekanisme sesuai ketentuannya. Termasuk beasiswa yang disebut-sebut, belum dibayarkan Pemda KBB.

Sayangnya hingga kini, Asep belum memiliki dokumen tentang keabsahan beasiswa yang dipersoalkan itu. Lagipula, untuk pemberian beasiswa itu harus jelas dulu perjanjian kerja sama (PKS)-nya.

Justru Asep tidak tahu menahu, pihak yang melakukan PKS untuk pemberian beasiswa mahasiswa tersebut. Tiba-tiba muncul berbagai pertanyaan tentang tersendatnya beasiswa 50 mahasiswa.

Meski demikian, pihaknya sedang menelusuri bagaimana awalnya bisa muncul beasiswa mahasiswa tersebut. “Jangan sampai pemda disalahkan karena mencairkan anggaran negara tapi yang bukan peruntukannya, makanya kami sedang konsultasi terus dengan BPKP,” tegasnya.

Pihaknya juga berkonsultasi dengan BPKP tentang kemungkinan bantuan itu. Namun yang jelas, tidak bisa dianggarkan dalam bantuan sosial (bansos). “Mudah-mudahan saja, BPKP bisa memberikan solusinya,” harap Asep.

Menanggapi polemik beasiswa mahasiswa, Ketua MPI KNPI KBB Lili Hambali Supriatna mengatakan jika dalam hal ini ada sesuatu yang salah.

Oleh karena itu inisiator program beasiawa mahasiswa ini harus ditelusuri terlebih dahulu, supaya ada kejelasan termasuk aliran dana bantuan yang diberikan oleh pemda.

Menurutnya, kriteria pemberian beasiswa regulasinya jelas, bahwa yang bersangkutan mahasiswa berprestasi, warga KBB, dan dari keluarga kurang mampu.

“Itu jadi beberapa poin yang ada dalam MoU Pemda KBB dengan beberapa kampus, salah satunya UIN Sunan Gunung Djati,” ujarnya.

Namun yang mengherankan untuk pemberian beasiswa tersebut malah diberikan pada mahasiswa dengan jurusan yang sama. Inilah yang menjadi tanda tanya besar. ***

Editor: denkur

Berita Terkait

Kabar Terbaru Kasus Dugaan Pelecehan Pasien oleh Oknum Dokter Kandungan di Garut
Tarif Mulai Rp5.000, LRT Jabodebek Jadi Pilihan Nyaman untuk Libur Long Weekend 18-20 April 2025
BPOM RI Visitasi Santosa Hospital Bandung Central  Ikrar Sebut Rumah Sakit Ini Bisa Jadi Percontohan
Wabup Bandung Barat Asep Ismail Ajak ASN Jaga Kebersihan
Update Kasus Pelecehan Seksual di RSHS Bandung, KKI Cabut Izin Praktik Oknum Dokter Ini
Lantik Ribuan PPPK, Bupati Jeje Ritchie Ismail Berikan Pesan Moral
BAZNAS Jabar Hadirkan Layanan Publik dan Konsultasi ZISWAF di Acara “ Abdi Nagri Nganjang Ka Warga”
Bupati Bandung Barat, Pastikan Melanti Ribuan PPPK, Simak Penjelasan BKPSDM
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 17 April 2025 - 11:01 WIB

Tarif Mulai Rp5.000, LRT Jabodebek Jadi Pilihan Nyaman untuk Libur Long Weekend 18-20 April 2025

Rabu, 16 April 2025 - 19:53 WIB

BPOM RI Visitasi Santosa Hospital Bandung Central  Ikrar Sebut Rumah Sakit Ini Bisa Jadi Percontohan

Rabu, 16 April 2025 - 17:32 WIB

Wabup Bandung Barat Asep Ismail Ajak ASN Jaga Kebersihan

Rabu, 16 April 2025 - 14:32 WIB

Update Kasus Pelecehan Seksual di RSHS Bandung, KKI Cabut Izin Praktik Oknum Dokter Ini

Rabu, 16 April 2025 - 11:17 WIB

Lantik Ribuan PPPK, Bupati Jeje Ritchie Ismail Berikan Pesan Moral

Berita Terbaru