Ratusan Kendaraan Diputar Balik di Pos Check Point 1 Cianjur

Kamis, 28 Mei 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Polres Cianjur saat memeriksa kendaraan di Pos Check Point 1 Seger Alam, Puncak, Cipanas, Kabupaten Cianjur, Kamis (28/5/2020). (Foto: Angga Purwanda/dara.co.id)

Anggota Polres Cianjur saat memeriksa kendaraan di Pos Check Point 1 Seger Alam, Puncak, Cipanas, Kabupaten Cianjur, Kamis (28/5/2020). (Foto: Angga Purwanda/dara.co.id)

“Termasuk pengendara yang tidak ber-KTP Cianjur, langsung kita putar balik. Apalagi yang tidak punya tujuan yang jelas atau hanya sekedar pelesir ke Cianjur,” kata AKP Irwan Alexander.


DARA | CIANJUR – Ratusan kendaraan yang hendak masuk ke wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, di putar balik ke wilayah asal di Pos Check Point 1 Seger Alam, Puncak, Cipanas, Kabupaten Cianjur, Kamis (28/5/2020).

Berdasarkan pantauan, petugas gabungan dari TNI Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, dan Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur menutup sebagian akses jalan, dan semua kendaraan yang datang dari arah Bogor digiring untuk masuk ke areal check point guma diperiksa identitas dan dokumen perjalanan termasuk kondisi kesehatan pengendara dan penumpang.

Pantauan di lokasi penyekatan, Kamis (28/5/2020) siang, kendaraan yang diputar balik tersebut didominasi mobil pribadi dan sepeda motor.

Perwira Pengendali Check Point 1 Polres Cianjur, AKP Irwan Alexander menyebutkan, petugas memutar balik kendaraan yang tidak mampu menunjukkan surat keterangan izin keluar masuk.

“Termasuk pengendara yang tidak ber-KTP Cianjur, langsung kita putar balik. Apalagi yang tidak punya tujuan yang jelas atau hanya sekedar pelesir ke Cianjur,” kata Irwan kepada wartawan di lokasi.

Sejauh ini, kata Irwan, jumlah kendaraan yang diputar balik mencapai 106 unit, terdiri atas 46 mobil dan 60 sepeda motor. “Namun, itu data sementara. diprediksi masih akan terus bertambah,” ujar dia.

Irwan mengatakan, giat penyekatan dilakukan sepanjang pemberlakuan PSBB parsial Cianjur sejak 6 Mei 2020 dalam upaya memutus rantai penyebaran Covid-19 yang khawatir dibawa pendatang dari luar daerah.

“Agendanya penyekatan hingga besok seiring berakhirnya PSBB parsial di Cianjur,” kata Irwan.***

 

Editor: Muhammad Zein

Berita Terkait

Gelar Operasi Miras dan Premanisme, Polsek Cisurupan Amankan Puluhan Liter Tuak
Perayaan Cap Go Meh Dimeriahkan Berbagai Pertunjukan Menarik, Polres Garut Lakukan Pengamanan
Hadiri Wisuda UI, Kepala BPKH: Jadilah Pribadi yang Impactful!
KPU Garut Gelar Refleksi Pilkada 2024 Bersama Awak Media
Panglima TNI Kunjungi Makodim 0607/Kota Sukabumi
Puluhan Operator SD Ikuti Bimtek yang Digelar Disdik Kabupaten Sukabumi
Dedi Mulyadi Fokus pada Infrastruktur dan Realokasi Anggaran Pembangunan Jabar
Syakur Amin Tegaskan Salah Satu Skala Prioritas dalam Kepemimpinannya adalah Peningkatan Pelayanan Publik
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 23 Februari 2025 - 19:17 WIB

Gelar Operasi Miras dan Premanisme, Polsek Cisurupan Amankan Puluhan Liter Tuak

Minggu, 23 Februari 2025 - 19:13 WIB

Perayaan Cap Go Meh Dimeriahkan Berbagai Pertunjukan Menarik, Polres Garut Lakukan Pengamanan

Minggu, 23 Februari 2025 - 19:09 WIB

Hadiri Wisuda UI, Kepala BPKH: Jadilah Pribadi yang Impactful!

Sabtu, 22 Februari 2025 - 10:31 WIB

Panglima TNI Kunjungi Makodim 0607/Kota Sukabumi

Sabtu, 22 Februari 2025 - 09:41 WIB

Puluhan Operator SD Ikuti Bimtek yang Digelar Disdik Kabupaten Sukabumi

Berita Terbaru


PSSI akhirnya melepas posisi Indra Sjafri dari jabatan sebagai pelatih kepala Timnas U-20.(Foto: PSSI)

HEADLINE

Gagal di Ajang Piala Asia U-20 PSSI Pecat Pelatih Indra Sjafri

Minggu, 23 Feb 2025 - 15:21 WIB