Restrukturisasi Garuda Indonesia, Erick Thohir: Secara Korporasi Bergerak Lebih Sehat

Rabu, 24 Agustus 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri BUMN Erick Thohir dan Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo (Foto: Humas Setkab/Agung)

Menteri BUMN Erick Thohir dan Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo (Foto: Humas Setkab/Agung)

Kita sudah berhasil merestrukturisasi Garuda melalui PKPU sehingga Garuda kembali bisa untuk bergerak secara korporasi lebih sehat.


DARA | Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan pemerintah bersama Dewan Perwakilan Rakyat berhasil melakukan restrukturisasi Garuda Indonesia melalui Penundaan Pembayaran Kewajiban Utang (PKPU), sehingga maskapai tersebut dapat kembali bergerak lebih sehat.

“Kita sudah berhasil merestrukturisasi Garuda melalui PKPU sehingga Garuda kembali bisa untuk bergerak secara korporasi lebih sehat,” ujar Erick dalam keterangan persnya usai mengikuti rapat yang dipimpin Presiden RI Joko Widodo, Rabu (24/8/2022).

Erick mengatakan, pascaputusan PKPU pemerintah kembali menyalurkan Penyertaan Modal Negara (PMN) kepada Garuda Indonesia senilai Rp7,5 triliun.

“Yang kita akan lakukan selesai PKPU, keputusan, pemerintah akan kembali membantu PMN sebesar Rp7,5 triliun yang sebenarnya sudah diputuskan hampir 1,5 tahun lalu, sebelum waktu itu kondisi Covid-19 terjadi,” ujarnya, seperti dikutip dari laman resmi Setkab, Rabu (24/8/2022).

Dengan adanya restrukturisasi tersebut, lanjut Menteri BUMN, Garuda Indonesia dan Citilink akan mulai menambah jumlah armadanya hingga di akhir tahun mencapai dua kali lipat dari yang ada saat ini.

“Garuda setelah restrukturisasi PKPU ini akan mulai menambah jumlah pesawatnya kembali, di mana yang sekarang Garuda dan Citilink jumlahnya hanya 61 di akhir tahun akan mencapai angka 120 (armada),” ujarnya.

Dengan tambahan armada tersebut, Erick berharap harga tiket pesawat mampu ditekan menjadi lebih murah.

“Keseimbangan ini yang kita harapkan juga bisa memperbaiki harga tiket nasional,” ujarnya.

Erick juga memastikan bahwa harga sewa armada baru Garuda Indonesia ini akan sesuai dengan harga sewa di pasaran.

“Kita pastikan pesawat-pesawat yang baru ini harga sewanya sesuai dengan harga pasar,” ujarnya. (DND/UN)

Editor: denkur

 

Berita Terkait

Pertamina Tepis Isu, Pastikan Tidak Ada Kenaikan Harga LPG 3 Kg
Sosialisasikan Koperasi ke Petani, Elis Siti Aisyah Jelaskan Manfaat Berkoperasi
Presiden Prabowo Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Capai 8 Persen
Harga Minyak Jelantah UCollect Mengikuti Harga Pasar, Bisa Cek di MyPertamina
Sebanyak 600 UMKM dari 30 Kota Antusias Ikuti Program Inkubasi Sahabat FINATRA
Pegadaian Jadi Pelopor Usaha Bulion di Indonesia, Bagaimana Proyeksi Investasi Emas di Tahun 2025?
Tak Ada Impor Pangan, Ini Peluang Bagi Masyarakat Desa
Targetkan Swasembada Pangan Secepat-cepatnya Mentan Amran Genjot Produkstivitas Lahan Kering
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 30 Januari 2025 - 14:51 WIB

Pertamina Tepis Isu, Pastikan Tidak Ada Kenaikan Harga LPG 3 Kg

Rabu, 22 Januari 2025 - 20:18 WIB

Sosialisasikan Koperasi ke Petani, Elis Siti Aisyah Jelaskan Manfaat Berkoperasi

Senin, 20 Januari 2025 - 09:20 WIB

Presiden Prabowo Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Capai 8 Persen

Minggu, 19 Januari 2025 - 10:14 WIB

Harga Minyak Jelantah UCollect Mengikuti Harga Pasar, Bisa Cek di MyPertamina

Kamis, 16 Januari 2025 - 13:55 WIB

Sebanyak 600 UMKM dari 30 Kota Antusias Ikuti Program Inkubasi Sahabat FINATRA

Berita Terbaru

Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin membuka event Pesta Kuliner Jawa Barat 2025 dengan tema ”Sono Ku Rasa, Ku Nikmat” di Gedung Sate, Kota Bandung, Jum'at (31/1/2025).(Foto: Biro Adpim Jabar)

HEADLINE

Pesta Kuliner Jawa Barat 2025, Hadirkan Makanan Legendaris

Jumat, 31 Jan 2025 - 18:10 WIB