Pencarian atletnya tidak instan, tetapi melalui proses seperti event kejuaraan dan lainnya
DARA| Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Barat, Katarina Endang Sarwestri, S.H. M.H, menghadiri langsung pembukaan Kejuaraan Garut Open Karate Championship 2 Sirkuit IV Piala Kajati Jabar Yang berlangsung di GOR Cikuray SOR RAA Adiwijaya, Jalan Merdeka, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jumat (20/12/2024).
Kejuaraan karate Garut terbuka se-Jawa Barat ini diikuti 1.034 atlet umum dari berbagai usia dan kategori, serta 29 kontingen kejaksaan itu, akan berlangsung selama 3 hari hingga Minggu 22 Desember 2024.
“Ini turut ambil bagian untuk mencari bibit bibit atlit Jawa Barat, atau nasional. Kegiatan ini kita bekerja sama dengan Forki dan KONI,” ujar Katarina SOR RAA Adiwijaya Garut, Jumat (20/12/2024).
Menurut Katarima, agenda tahunan Kejati Jabar itu telah melahirkan atlet- atlet berprestasi, seperti di PON yang baru lalu menyabet gelar juara 1. Sebab katanya untuk pencarian atletnya tidak instan, tetapi melalui proses seperti event kejuaraan dan lainnya
“Ke depan dari kejuaraan ini para juaranya akan kita pantau bersama KONI dan Forki untuk diikutsertakan pada kejuaraan nasional, agar ke depannya jadi atlet PON, atau yang lebih tinggi lagi,” ucapnya.
Menurut Katarina, keterlibatan 29 kontingen Kejari dalam kejuaraan tersebut tujuannya untuk ikut mengembangkan olahraga karate.
“Karena kan diantara jaksa juga ada yang atlet, kemudian juga menumbuhkan semangat olahraga karate dan bela diri ini juga sangat diperlukan,” katanya.
Sementara itu, Ketua Umum (Ketum) Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Jawa Barat, Gianto Hartono, yang turut hadir dalam pembukaan Kejuaraan Garut Open Karate Championship 2 Sirkuit IV Piala Kajati Jabar tersebut, mengapresiasi kegiatan yang digelar di Garut untuk yang ke sekian kalinya itu.
Gianto juga mengamini pernyataan Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Barat, Katarina Endang Sarwestri, bahwa Jabar menyabet 3 emas pada PON kemarin berkat atlet yang lahir dan berprestasi melalui kejuaraan semacam Piala Kajati Jabar ini
“Ya, hasilnya kemarin di PON kita dapat 3 emas, ini hasil dari kegiatan Sirkuit dari Sirkuit yang digelar sebanyak empat kali dalam setahun. Hasilnya kita larikan ke Kejurnas, biasanya yang terpilih masuk Pelatnas. Sekarang ini sudah ada 5 atlet Jabar yang di pelatnas,” ucapnya.
Gianto menambahkan, di Jabar ini ada jutaan atlet karate yang terbagi dalam beberapa kategori, seperti kategori untuk kesehatan, kelas rekreasi untuk usia dini dan kelas prestasi.
Editor: Maji