Ridwan Kamil Soroti Indeks Kebahagiaan dalam Pertemuan PBB di Kenya

Selasa, 28 Mei 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Humas Jabar

Foto: Humas Jabar

DARA | KENYA — Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, memaparkan sederet inovasi dan kolaborasi yang digagas Pemdaprov Jawa Barat dalam pembangunan serta peningkatan kualitas hidup perkotaan.

Saat menjadi pembicara pada 1st United Nations (UN)-Habitat Assembly di Nairobi, Kenya, Senin (27/5/2019), ia mengatakan, pada 2050, 70 persen masyarakat dunia akan tinggal di perkotaan. “Karena lonjakan jumlah penduduk yang sulit direm, kota akan berubah menjadi tempat yang diselimuti polusi.”

Ada dua cara yang dapat ditempuh untuk menyelesaikan problem tersebut. Pertama tentu saja menekan jumlah urbanisasi.

Jika cara tersebut sulit direalisasikan, lanjut dia, maka pemerintah wajib meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat perkotaan. Salah satunya dengan mengubah kebahagiaan menjadi kebijakan

Dari sepuluh dimensi tersebut,  pihaknya merangkum dua dimensi yang paling berpengaruh dalam peningkatan kualitas hidup masyarakat perkotaan, yakni keharmonisan keluarga dan interaksi sosial.

Dua dimensi itulah yang kemudian menjadi landasan dia dalam menyusun kebijakian dan pembangunan infrastruktur. “Kita membangun beberapa infrastruktur sosial. Saya kemudian melihat dan menyadari bahwa membangun infrastruktur sosial akan berdampak besar kepada kebahagiaan.”

Menurut gubernur, infrastruktur sosial dapat menciptakan peluang bagi orang untuk bertemu dan membangun komunikasi. Salah satu contohnya, penyediaan fasilitas seperti kursi dan meja di trotoar.

“Kami dengan cermat mendesain ulang jalan. Jalan harus menjadi panggung merayakan identitas, merayakan budaya, dan merayakan kehidupan,” ujarnya.

Ia pun mengajak pemerintah kota di seluruh dunia untuk memasukkan kebahagiaan saat menyusun kebijakan, supaya kualitas kehidupan masyarakat perkotaan terjamin.

The New Urban Agenda meminta kita untuk menghargai kualitas hidup. Saran saya, Anda harus mempertimbangkan pendekatan yang berpusat pada kebahagiaan. Identifikasi kebutuhan dengan mendengarkan masyarakat. Cari tahu apa yang membuat mereka bahagia,” katanya.***

Editor: Ayi Kusmawan

 

Berita Terkait

KRI Bung Tomo-357 Singgah di Sri Lanka Menuju Latihan Multinasional AMAN-25
Polri dan RCMP Perkuat Kerja Sama, Tingkatkan Kapasitas Lawan Kejahatan Transnasional
Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan
Indonesia Kembali Ikuti Bursa Pariwisata di London Perkuat Capaian Kunjungan Wisman
Dua Bulan Terakhir Serangan Israel ke Libanon Menewaskan 85 Petugas Medis
Pilpres AS, Joe Biden Mundur, Dukungan Beralih Buat Kamala Harris, Donald Trump Berkoar Begini
Suhu Madinah Panas, Begini Kondisi Jemaah Haji Indonesia
Siang Tadi, Taiwan Diguncang Gempa Dasyat dan Inilah Dampaknya bagi Indonesia
Berita ini 3 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 2 Februari 2025 - 15:47 WIB

KRI Bung Tomo-357 Singgah di Sri Lanka Menuju Latihan Multinasional AMAN-25

Rabu, 4 Desember 2024 - 14:35 WIB

Polri dan RCMP Perkuat Kerja Sama, Tingkatkan Kapasitas Lawan Kejahatan Transnasional

Jumat, 15 November 2024 - 15:35 WIB

Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan

Jumat, 8 November 2024 - 21:38 WIB

Indonesia Kembali Ikuti Bursa Pariwisata di London Perkuat Capaian Kunjungan Wisman

Minggu, 3 November 2024 - 18:36 WIB

Dua Bulan Terakhir Serangan Israel ke Libanon Menewaskan 85 Petugas Medis

Berita Terbaru

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Sabtu 10 Mei 2025

Sabtu, 10 Mei 2025 - 08:33 WIB

mobil sim keliling kota Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Sabtu 10 Mei 2025

Sabtu, 10 Mei 2025 - 08:30 WIB