Otoritas Arab Saudi mengupayakan segala cara untuk menjaga kebersihan dua masjid suci, Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, di masa pandemi Covid-19, apalagi pelaksanaan ibadah umrah sudah dimulai.
DARA| BANDUNG- Langkah terbaru yang dilakukan adalah memanfaatkan robot untuk membersihkan Masjidil Haram.
Kepala kepresidenan Dua Masjid Suci Syekh Abdul Rahman Al Sudais meluncurkan robot pintar, Selasa (6/10/2020), untuk mensterilkan bagian dalam Masjidil Haram.
Robot ini bekerja dengan sistem lokalisasi dan pemetaan simultan (SLAM) beresolusi tinggi.
Syekh Sudais mengatakan, robot bepresisi tinggi ini memberikan kontribusi sangat besar untuk mencegah penyebaran virus corona serta wabah penyakit lainnya.
“Robot berfokus pada sterilisasi bagian dalam pada enam tingkat, yang meningkatkan kekuatan dan kesehatan lingkungan. Ini juga secara cerdas menganalisis bagian yang disterilisasi seperti menggunakan skenario jalur dan durasi secara mandiri,” katanya, seperti dikutip inews.id dari Saudi Gazette, Rabu (7/10/2020).
Seperti namanya, robot beroperasi secara otonom sepenuhnya. Mereka mampu menavigasi sendiri sekalipun di lingkungan yang tidak diketahui. Mereka bergerak menggunakan sensor yang menyesuaikan dengan peta Masjidil Haram.
Robot ini juga dilengkapi fitur peringatan dini melalui transmisi audio yang beroperasi dalam kondisi tertentu, seperti jika daya baterainya sudah lemah.
Robot bekerja 5 sampai 8 jam sekali jalan tanpa campur tangan manusia serta mudah dioperasikan.
Selain itu robot mampu menampung 23,8 liter disinfektan dan butuh waktu 1 jam untuk menyemprotkan sekitar 2 liter. Keunggulan lain, robot mampu membasmi bakteri di area tertutup seluas 600 meter persegi sekaligus.
Editor : Maji