Home / Ads

Rp1,4 Triliun dari Bank Dunia untuk Atasi Sampah Citarum

Selasa, 11 Juni 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ILUSTRASI. Foto: limawaktu.id

ILUSTRASI. Foto: limawaktu.id

DARA | BANDUNG – Bank Dunia gelontorkan dana 100 juta dollar AS atau sekisar Rp1,4 triliun untuk membantu Pemprov Jawa Barat menyelesaikan masalah sampah Sungai Citarum yang menjadi sorotan dunia.

“Kita dapat dana dari Bank Dunia Rp 1,4triliun. Dalam waktu satu minggu ini, kita harus presentasi ke pemerintah pusat dan Bank Dunia, uang Rp 1,4triliun buat apa saja,” kata Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, pasca menggelar rapat pimpinan di Gedung Sate, Kota Bandung, kemarin.

Menurut Ridwan Kamil, pihaknya akan berkoordinasi dengan pemerintah kota/kabupaten yang dilewati Sungai Citarum. Koordinasi tersebut, dilakukan untuk mengefisienkan dana bantuan itu dalam menyelesaikan persampahan sungai terpanjang di Jawa Barat ini.

Dana tersebut akan digunakan untuk edukasi, menyiapkan infrastruktur wilayah, lokasi pemilihan sampah, serta menyiapkan teknologi terkait sampah, termasuk fasilitas daur ulang sampah menjadi bahan bakar. “Baik untuk menambahi truk sampah, membenahi manajemen sampah, mengatur zona-zona daur ulang sampah, dan lain-lain,” ujarnya.

Terkait fasilitas daur ulang sampah plastik menjadi bahan bakar, gubernur mengaku pihaknya tengah mencari lokasi strategis. Sedangkan untuk model teknologinya, masih dalam tahap pembahasan. Dia pun memastikan Pemrov Jawa Barat sangat terbuka dengan berbagai teknologi.

“Teknologi apa pun bisa dipakai, yang penting bisa menuntaskan masalah sampah,” katanya.

Kondisi Sungai Citarum menjadi keprihatinan dunia. Oleh karena itu, Bank Dunia bersedia mengeluarkan dana untuk mengatasinya.

Persoalan sungai Citarum sudah menjadi perhatian pemerintah pusat. Progres penataan Citarum, menurut gubernur, tergolong baik. Apalagi, sejak TNI menjadi salah satu elemen dalam masalah teknis, saat ini, di sepanjang Sungai Citarum sudah tidak ada lagi permukiman.***

Editor: Ayi Kusmawan

Berita Terkait

DPRD Kabupaten Sukabumi Mengucapkan Selamat Menjalankan Ibadah Puasa, Ramadan 1446 H/Maret 2025
Investor Gathering 2025: Pos Indonesia & Pos Properti Hadirkan Aset Potensial untuk Investasi
FGD Evaluasi Sampah Citarum, Mitigasi Harus dari Level Rumatangga
Simak Nih, 16 Artis dalam Pembagian Komisi AKD DPR RI, Ahmad Dhani dan Once di Komisi X
“свободное Зеркало Мостбет и Сегодня Актуальный Доступ К Сайту Mosbe
Mostbet Online Мостбет Официальный Сайт Букмекерской Компании И Казин
“Greatest Online Casino Down Under » Au Actual Money Casinos 202
Mostbet Přihlášení ️ Mostbet Subscription Na Oficiálních Stránkác
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 28 Februari 2025 - 13:50 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi Mengucapkan Selamat Menjalankan Ibadah Puasa, Ramadan 1446 H/Maret 2025

Sabtu, 22 Februari 2025 - 16:11 WIB

Investor Gathering 2025: Pos Indonesia & Pos Properti Hadirkan Aset Potensial untuk Investasi

Rabu, 13 November 2024 - 10:12 WIB

FGD Evaluasi Sampah Citarum, Mitigasi Harus dari Level Rumatangga

Rabu, 23 Oktober 2024 - 13:44 WIB

Simak Nih, 16 Artis dalam Pembagian Komisi AKD DPR RI, Ahmad Dhani dan Once di Komisi X

Rabu, 2 Oktober 2024 - 22:19 WIB

“свободное Зеркало Мостбет и Сегодня Актуальный Доступ К Сайту Mosbe

Berita Terbaru

HEADLINE

Bupati Cirebon Guncang Publik, Begini Ceritanya

Minggu, 13 Apr 2025 - 23:11 WIB