Saat Terjun ke Lokus Stunting, Camat Cihampelas Melihat Kondisi yang Memprihatinkan

Jumat, 23 Juni 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


Camat Cihampelas Iis Supriadi saat meninjau RW 8 dan 9 Desa Tanjungwangi,  Kamis (22/6/2023). (Foto: heny/dara)

Camat Cihampelas Iis Supriadi saat meninjau RW 8 dan 9 Desa Tanjungwangi, Kamis (22/6/2023). (Foto: heny/dara)

Sanitasi kurang bagus inipun, kata Iis kemungkinan besar menyebabkan 17 anak-anak di tempat itu alami stunting.

DARA| Dua Rukun Warga (RW), yakni RW 8 dan 9 Desa Tanjungwangi Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat (KBB) hingga kini belum memiliki tempat mandi, cuci dan kakus (MCK) yang memadai.

Sanitasi di kedua RW yang dihuni puluhan Kepala Keluarga (KK) cukup memprihatinkan. Masih ada warga yang membuang air besar di kebun serta kurang tersedianya air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.

Hal tersebut terungkap pada saat Camat Cihampelas, Iis Supriadi terjun langsung ke lokus stunting di Desa Tanjungwangi, Kamis (22/6/2023).

“Untuk kebutuhan air bersih, warga kadang mengandalkan air hujan yang ditampung seadanya. Atau ngambil ke tempat di bawah yang jaraknya lumayan jauh,” ujar Iis, saat dihubungi Jum’at (23/6/2023).

Kondisi inipun diperparah dengan masih minimnya saluran pembuangan air. Akibatnya, lingkungan jadi kurang sehat.

Sanitasi kurang bagus inipun, kata Iis kemungkinan besar menyebabkan 17 anak-anak di tempat itu alami stunting.

Oleh karena itu, pihaknya saat ini tengah mengupayakan agar di situ dibangun tempat MCK. “Saya sudah kontak-kontak cari peluang supaya dibangunkan tempat MCK yang memadai. Alhamdulillah, Dinas PUTR siap membantu,” ungkapnya.

Sebelumnya, ia mendapat laporan jika di Desa Tanjungwangi ada anak penyandang stunting. Terjun langsung ke lapangan, untuk memastikan persoalan sebenarnya.

“Saya kira, yang harus ditangani di daerah ini bukan hanya persoalan stuntingnya saja. Tapi persoalan hulunyapun, ya penyebab stuntingpun harus dituntaskan,” ucapnya.

Pihaknya menaruh perhatian khusus ke daerah tersebut dengan melakukan pembinaan secara intensif. Termasuk mengupayakan kebutuhan fisik untuk memperbaiki sanitasinya.

Editor: Maji

Berita Terkait

Presiden Prabowo Panen Raya di Majalengka, Bupati Bandung di Ciparay
Pemudik di Wilayah KAI Daop 6 Yogyakarta Bisa Periksakan Matanya Secara Gratis
Kepala DPMTSP Jabar Dedi Taufik Siapkan Strategi Jaga Iklim Investasi di Jabar
Amilin Zakat Fitrah DKM Binaul Makmur Desa Banyusari Tunaikan Amanah
Menghapus Jenuh Saat Mudik Lebaran, Daop 2 Bandung Sediakan Arena Bermain Anak
PT KAI Daop 2 Bandung Berangkatkan 17.893 Orang, Pucak Mudik Sudah Terlewati
Simak Nih, Pesan Bupati Bandung buat Warganya Yang Mudik Lebaran
Jangan Kirim Parsel ke Gubernur Jabar, Ini Alasannya
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 7 April 2025 - 13:23 WIB

Presiden Prabowo Panen Raya di Majalengka, Bupati Bandung di Ciparay

Senin, 7 April 2025 - 12:54 WIB

Pemudik di Wilayah KAI Daop 6 Yogyakarta Bisa Periksakan Matanya Secara Gratis

Minggu, 30 Maret 2025 - 22:21 WIB

Amilin Zakat Fitrah DKM Binaul Makmur Desa Banyusari Tunaikan Amanah

Minggu, 30 Maret 2025 - 21:54 WIB

Menghapus Jenuh Saat Mudik Lebaran, Daop 2 Bandung Sediakan Arena Bermain Anak

Minggu, 30 Maret 2025 - 21:33 WIB

PT KAI Daop 2 Bandung Berangkatkan 17.893 Orang, Pucak Mudik Sudah Terlewati

Berita Terbaru


Bupati Bandung Dadang Supriatna menghadiri panen raya padi di Desa Sumbersari, Kecamatan Ciparay.(Foto: maji/dara)

BANDUNG UPDATE

Presiden Prabowo Panen Raya di Majalengka, Bupati Bandung di Ciparay

Senin, 7 Apr 2025 - 13:23 WIB