“Sehingga nanti apabila saya juga menyusul teman-teman berpulang ke rahmatullah, itu mereka sudah punya kenang-kenangan lah dari Soneta gitu,” ujarnya.
DARA| BANDUNG- Musisi dangdut, Rhoma Irama belum lama ini memberikan piagam penghargaan untuk para personel Soneta Group yang telah mendampinginya selama ini.
Piagam penghargaan ia tujukan untuk personel-personel Soneta Group yang telah meninggal dunia, serta kepada mantan-mantan personel Soneta Group yang pernah berkecimpung bersamanya.
Dikutip dari YouTube STARPRO Indonesia Rabu (24/6/2020), Rhoma mengungkapkan alasan di balik pemberian piagam penghargaan itu.
Rhoma menyebut, ia sangat menyadari bahwa kini usianya sudah tak muda lagi, sehingga dirinya pun memanfaatkan waktu sebaik-baiknya untuk memberikan suatu apresiasi kepada keluarga Soneta Group.
“Ya saya pikir selama saya masih eksis di sini, masih ada di sini, maka saya berpikir untuk memberikan penghargaan kepada seluruh teman-teman yang pernah berjasa di Soneta,” ucapnya, seperti dilansir pikiran-raktar.com.
Menurut Rhoma, ketika dirinya sudah menutup usia, piagam itu diharapkan dapat menjadi sebuah kenang-kenangan dari Soneta Grup.
“Sehingga nanti apabila saya juga menyusul teman-teman berpulang ke rahmatullah, itu mereka sudah punya kenang-kenangan lah dari Soneta gitu,” ujarnya.
Rhoma berpikir bahwa ketika dirinya sudah tidak ada di dunia, maka Soneta Group pun akan selesai.
“Karena Soneta Group ini, selama Rhoma Irama masih ada, Insya Allah Soneta akan tetap eksis walaupun misalnya semua berpulang ke rahmatullah, tetapi ketika Rhoma sudah tidak ada, maka Soneta selesai, tidak ada Rhoma, tidak ada Soneta,” tuturnya.
Maka dari itu, Rhoma memiliki ide untuk memberikan sebuah piagam penghargaan selagi dirinya masih hidup.
“Dengan pemikiran ini maka saya berinisiatif untuk memberikan penghargaan mumpung saya masih hidup, gitu kira-kira,” ucapnya.
Rhoma menuturkan bahwa hingga saat ini sudah ada tiga formasi dari Soneta Group itu sendiri.
Menurutnya, dalam formasi pertama tersebut banyak personel-personel Soneta Group yang sudah terlebih dahulu meninggal dunia.
“Kalau dari formasi, ada formasi pertama yang banyak sudah meninggal dunia, formasi kedua, sekarang kalau nggak salah formasi ketiga ya Soneta ini,” terangnya.
Sementara itu, saat pemberian piagam penghargaan itu juga Rhoma tampak tak kuasa menahan air matanya.
Rhoma mengaku terharu mengingat perjalanan Soneta Group yang cukup panjang hingga akhirnya bisa dikenal seperti saat ini.
“Saya terharu saja bahwa ternyata Soneta Group ini Masya Allah dari nol, dari merangkak sampai eksis sebagai katakanlah bagaimana kita berjuang dari orkes melayu menjadi dangdut,” jelasnya.
Tak hanya itu, Rhoma juga menyebut bahwa Soneta Group sudah membuat suatu perubahan dalam hal memperkuat iman kepada sang pencipta.
Editor : Maji
