DARA | BANDUNG – Sampah jika dikelola dengan baik bakal mendatangkan nilai ekonomis. Maka itu Pansus IX DPRD Jabar beritikad untuk mendorong Pemprov Jabar mengelola sampah secara optimal.
Wakil Ketua Pansus IX DPRD Provinsi Jawa Barat, Yunandar Eka Perwira mengatakan, melalui pengelolaan sampah yang baik dapat memperoleh nilai ekonomis. Sebab jika sampah dikelola dengan baik bisa menghasilkan diantaranya pupuk kompos dan biogas.
“Ini dfapat berpengaruh terhadap peningkatan nilai pendapatan daerah,” katanya.
Untuk itu lanjut dia, pihaknya akan mendorong Pemprov Jabar agar bersinergi dengan pemerintah kabupaten atau melalui untuk program pengelolaan sampah.
“Ini merupakan langkah strategis yang seharusnya dituangkan kedalam perubahan RPJMD sehingga, jika perlu seluruh kota kabupaten di Jabar harus ada program pengelolaan sampah minimal harus ada bank sampah,” kata Yunandar.
Yunandar menunjuk contoh Tempat Pengolahan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Lulut Nambo di Bogor. Disebutkan ini, salah satu sarana strategis milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat, serta berfungsi melayani pembuangan sampah bagi beberapa koa dan kabupaten di Jabar.
“Pansus IX ingin memperdalam perkembangan TPPAS Lulut Nambo dan membahas prospek kedepan, kemudian kami rasa permasalahan di Lulut Nambo harus segera di selesaikan melalui sumbernya,” tutur Yunandar.
Lebih lanjut Yunandar berharap, kedepan TPPAS Lulut Nambo bisa segera beroperasi, sebagai solusi dalam upaya menuntaskan permasalahan sampah di beberapa daerah di Provinsi Jawa Barat.