Sampah di Lingkungan Gedung Sate 1,4 Ton per Hari, Dikelola Secara Mandiri

Jumat, 23 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mmbuka Forum Perangkat Daerah Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (22/2/2024).(Foto: Biro Adpim Jabar)

Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mmbuka Forum Perangkat Daerah Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (22/2/2024).(Foto: Biro Adpim Jabar)

Total per hari sampah yang dihasilkan sekitar 1,4 ton. Sampah tersebut bervariasi terdiri dari sampah organik, anorganik, dan limbah B3 dari poliklinik milik Pemda Provinsi Jabar di area gedung pemerintahan itu.


DARA| Penanganan sampah di lingkungan Gedung Sate, kantor Gubernur Jawa Barat, kini sudah dikelola secara mandiri melalui beberapa skema pemrosesan.

Hal itu dikemukakan Penjabat Sekda Provinsi Jawa Barat Taufiq Budi Santoso saat menjadi keynote speaker pada Forum Perangkat Daerah Sekretariat Daerah Provinsi Jabar di Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (22/2/2024).

Sampah yang dikelola di Gedung Sate antara lain berasal dari area kantor gubernur itu sendiri, Lapangan Gasibu, Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat (Monju), dan area GOR Saparua.

Total per hari sampah yang dihasilkan sekitar 1,4 ton. Sampah tersebut bervariasi terdiri dari sampah organik, anorganik, dan limbah B3 dari poliklinik milik Pemda Provinsi Jabar di area gedung pemerintahan itu.

“Sampah di Gedung Sate yang terbesar atau 88 persen berasal dari sampah halaman karena saking luasnya halaman gedung tersebut, kemudian Gasibu, Monju, sampai kawasan Saparua. Itu semuanya dikelola di Gedung Sate,” kata Taufiq.

Ia menuturkan pula bahwa di Gedung Sate sudah bisa melakukan pengolahan jenis-jenis sampah.

Langkah-langkah yang sudah dan akan terus dilakukan oleh Pemdaprov Jabar, di antaranya menyediakan tiga warna tempat sampah sesuai dengan kategorinya, kemudian sampah dipilah di ruangan khusus, ditimbang, dan masing-masing jenis lalu dikirim ke tempat pengolahan.

Dalam paparannya, Taufiq menunjukkan di area belakang Gedung Sate sudah memiliki rumah magot untuk sampah organik, area pembuatan ecobrick, komposting, biomassa, mesin pembuat pelet pakan, dan lain-lain. Baru sisa sampah yang tidak dapat diolah dikirim ke tempat pembuangan akhir (TPA).

“Itu semua harus diolah dan kita jadikan produk yang bermanfaat. Hasil akhirnya memang diharapkan bisa diolah kembali dan nanti residu yang kita kirim ke TPA,” ujarnya.

Beberapa hasil pengolahan pun ditampilkan di hadapan forum, salah satunya dari pemanfaatan ecobrick yang diubah menjadi furnitur, kursi, dan meja.

Taufiq berharap cara-cara pengolahan sampah oleh Pemdaprov Jabar juga bisa diterapkan di Kota Bandung.

“Kita juga akan kerja sama dengan Kelurahan Citarum di Kota Bandung maupun LSM yang ada di sana untuk saling membantu (dalam pengelolaan sampah),” ujar Taufiq.

Editor: Maji

Berita Terkait

Bangun Ratusan Rutilahu, Donatur Kuwait Bantu Sejahterakan Masyarakat Garut
Hari Kedua Ops Keselamatan Lodaya 2025, Begini Penjelasan Kasatlantas Polres Garut
Pj. Wali Kota Sukabumi Membuka Pelatihan Kewirausahaan UMKM
Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Garut Terpilih Tunggu Keputusan Resmi dari Pemerintah Pusat
Jelang Ramadhan, Sekda Sukabumi Gelar Rakor Kenaikan Pangan
Detik-detik Perpisahan Kusmana dengan Disdik Kota Sukabumi
Polres Garut Laksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Lodaya 2025
HARI PERS NASIONAL 2025, Bey Machmudin: Membangun Sikap Kritis dan Berintegritas
Berita ini 15 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 11 Februari 2025 - 22:18 WIB

Bangun Ratusan Rutilahu, Donatur Kuwait Bantu Sejahterakan Masyarakat Garut

Selasa, 11 Februari 2025 - 22:12 WIB

Hari Kedua Ops Keselamatan Lodaya 2025, Begini Penjelasan Kasatlantas Polres Garut

Selasa, 11 Februari 2025 - 22:03 WIB

Pj. Wali Kota Sukabumi Membuka Pelatihan Kewirausahaan UMKM

Senin, 10 Februari 2025 - 19:48 WIB

Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Garut Terpilih Tunggu Keputusan Resmi dari Pemerintah Pusat

Senin, 10 Februari 2025 - 19:44 WIB

Jelang Ramadhan, Sekda Sukabumi Gelar Rakor Kenaikan Pangan

Berita Terbaru

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Rabu 12 Februari 2025

Rabu, 12 Feb 2025 - 06:26 WIB

mobil sim keliling kota Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Rabu 12 Februari 2025

Rabu, 12 Feb 2025 - 06:23 WIB