Sandiaga Uno: Penegakkan Hukum tidak Efektif jika Hanya Tajam kepada Oposisi

Selasa, 14 Mei 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Cawapres, Sandiaga Uno (Foto: Screenshot rmol.co)

Cawapres, Sandiaga Uno (Foto: Screenshot rmol.co)

DARA | JAKARTA – Satu per satu pendukung Prabowo-Sandi mengalami intimidasi dan kriminalisasi, kata Cawapres Sandiaga Uno menanggapi ditangkapnya Eggi Sudjana dengan tuduhan makar.

Sandiaga merasa prihatin atas penangkapan Eggi Sudjana. Ia mengajak agar hukum digunakan seadil-adilnya. Penegakkan hukum tidak akan efektif jika hanya tajam kepada oposisi. Selain itu keadilan juga tidak akan tercipta jika hukum tumpul kepada penguasa.

“Kalau hukum hanya dipakai untuk menghantam oposisi, dipakai untuk mengintimidasi para pengkritik, tapi sangat lunak untuk para penguasa dan para penjilat, maka hukum tidak akan memiliki efektivitas untuk menjaga dan memastikan keadilan itu hadir di Indonesia,” ujar Sandiaga Uno, di Jakarta, Selasa (14/5/2019).

Sandiaga juga prihatin melihat tindakan penguasa yang menurutnya membatasi kebebasan berpendapat. Mantan Wagub DKI mengimbau, jangan sampai demokrasi justru berubah menjadi represif.

“Saya prihatin melihat tindakan-tindakan yang menciderai kebebasan kita mengeluarkan pendapat dan keinginan kita untuk memastikan pemilu kita lebih baik lagi,” ujarnya seperti dilansir detikcom.

“Kebebasan berpendapat ini jangan diberangus. Ini adalah kebebasan yang dilindungi oleh UU yang harus kita pastikan. Jangan sampai nanti kita bergerak dari era demokrasi ke era represif,” imbuhnya.***

Editor: denkur

Bahan: detikcom

 

Berita Terkait

Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun Apresiasi Program Rumah Subsidi untuk Wartawan
156 Barang Tertinggal di LRT Jabodebek, Penumpang Bisa Laporan ke Contak Center Ini
Simak Nih, Curhatan Gubernur Dedi Mulyadi kepada Presiden Prabowo
Pemudik di Wilayah KAI Daop 6 Yogyakarta Bisa Periksakan Matanya Secara Gratis
Hewan Peliharaan dan Sepeda Motor Dominasi Layanan KAI Logistik Periode Arus Balik
PFI dan AJI Kecam Kekerasan terhadap Jurnalis oleh Ajudan Kapolri
Keputusan Dewan Kehormatan PWI Tidak Mengikat, Hendry Ch Bangun Bongkar Kekeliruan
Operasi Ketupat 2025 Hari ke-12: Volume Kendaraan Meningkat, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan di Beberapa Titik
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 9 April 2025 - 02:40 WIB

Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun Apresiasi Program Rumah Subsidi untuk Wartawan

Selasa, 8 April 2025 - 12:38 WIB

156 Barang Tertinggal di LRT Jabodebek, Penumpang Bisa Laporan ke Contak Center Ini

Selasa, 8 April 2025 - 12:28 WIB

Simak Nih, Curhatan Gubernur Dedi Mulyadi kepada Presiden Prabowo

Senin, 7 April 2025 - 12:54 WIB

Pemudik di Wilayah KAI Daop 6 Yogyakarta Bisa Periksakan Matanya Secara Gratis

Senin, 7 April 2025 - 12:30 WIB

Hewan Peliharaan dan Sepeda Motor Dominasi Layanan KAI Logistik Periode Arus Balik

Berita Terbaru