DARA | BANDUNG – Sebanyak 49 anggota DPRD Kabupaten Bandung Barat (KBB) terpilih periode 2019-2024 dilantik di Hotel Mason Pine Kota Baru Parahyangan, Padalarang, KBB, Jawa Barat, Senin (26/8/2019). Sementara satu anggota lainnya akan dilantik menyusul karena masih melaksanakan ibadah haji di Tanah Suci, Mekkah, Arab Saudi.
Wakil Bupati Bandung Barat, Hengki Kurniawan berharap, pasca pelantikan ini pemerintah daerah bersama DPRD bisa segera membahas APBD perubahan 2019 yang sempat tertunda. Sebab, batas waktu penetapan hingga akhir September.
“Memasuki kehidupan baru pasti semangat baru. Mudah-mudahan saat paripurna hadir komplet. Pekerjaan rumah yang ada terselesaikan. Sahabat saya ini (anggota DPRD) pilihan rakyat, mari bekerja untuk rakyat,” ujar Hengki saat diwawancarai wartawan seusai pelantikan.
Terkait kegiatan yang dilaksanakan di hotel berbintang, di satu sisi defisit anggaran, Hengki tidak mempermasalahkan hal tersebut. Pelantikan butuh suasana khidmat dan nyaman.
Dia pun menyebut, hotel yang digunakan masih berada di KBB. Sehingga, Pendapatan Asli Daerah (PAD) masuk ke pemerintah. Selain itu, pelantikan pun tidak setiap hari dilaksanakan di hotel.
“Tidak setiap hari seperti ini, pelantikan sakral butuh tempat nyaman dan strategis, dan ada saatnya terjun ke masyarakat. Satu hari pelantikan dan lima tahun ke depan terjun ke masyarakat,” katanya.
Sementara itu, Ketua DPRD KBB Sementara, Bagja Setiawan mengungkapkan, selama memimpin lembaga pihaknya diberi kewenangan empat hal, yaitu memimpin rapat, pembentukan fraksi, tata tertib dan pemilihan ketua DPRD definitif. “Kami mendorong agar pembahasan APBD Perubahan bisa segera dibahas oleh Ketua DPRD definitif,” ucapnya.
Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD KBB, Ronny Rudyana, dari 50 anggota DPRD KBB terpilih periode 2019-2024 yang dilantik hari ini, kata Ronny, 21 orang di antaranya merupakan wajah baru. Sedangkan 29 orang lainnya merupakan incumbent.
Berdasarkan data surat keputusan pelantikan, sebanyak delapan anggota DPRD yang dilantik berasal dari PKS, tujuh orang dari PDIP, tujuh orang dari Partai Gerindra, lima orang masing-masing dari Partai Golkar, PKB, Partai Demokrat, empat orang masing-masing dari PAN, Nasdem, tiga orang dari PPP dan satu orang dari Perindo.
Wartawan: Muhammad Zein | Editor: Ayi Kusmawan