Sebanyak 28 Tenaga Medis Terkonfirmasi Covid-19, RSUD Ciereng, Subang Ditutup Sementara

Senin, 30 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menurutnya ruangan -ruangan yang mayoritas terpapar kasus positif covid-19 adalah ruangan penyakit poli yang banyak pasiennya dan mobilitas yang paling tinggi dibanding ruangan lain.


DARA| SUBANG. – Melonjaknya jumlah angka tenaga medis (Nadis) yang terkonfirmasi kasus positif covid-19, di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) kelas B Ciereng Kabupaten Subang, sebanyak 28 orang Nadis. Karena itu pihak RSUD tak ingin mengambil resiko penularan secara masif, maka pelayanan khususnya bagian poliklinik dan rawat jalan
untuk sementara ditutup, mulai dari 30 November hingga 5 Desember 2020.

Dari sebanyak 28 orang tenaga medis yang terkonfirmasi kasus positif Covid-19 tersebut diantaranya 20 orang sedang melaksanakan isolasi madiri, 1 orang isolasi di Almanda, dan 7 orang dinyatakan sembuh.

Dijelaskan Plt Direktur RSUD Kabupaten Subang, dr Ahmad Nasuhi, dengan melonjaknya angka terpapar kasus Virus positif Covid-19 di RSUD, dibuatnya untuk pelayanan rumah sakit sementara harus ditutup.

“Saya memang kemarin menginstruksikan untuk pelayanan di rumah sakit, sementara ditutup dan itupun beberapa bagian ruangan saja, karena sehubungan dengan banyak petugas tenaga medis yang terpapar kasus positif Covid-19, di bagian poliklinik dalam yang banyak pasiennya, dan untuk lainnya pelayanan masih berjalan seperti biasa.” kata dr. Achmad Nasuhi kepada awak media saat di Ruang kerjanya. Senin (30/11/2020).

Menurutnya ruangan -ruangan yang mayoritas terpapar kasus positif covid-19 adalah ruangan penyakit poli dalam yang banyak pasiennya dan mobilitas yang paling tinggi perawatanya ke ruangan lain.

“Yang kedua dari ruangan penanganan untuk HIV/AIDS berdasarkan analis laboratorium itu ada 3 orang, kemudian ruangan ICU 23 orang perawat,” pungkasnya.

 

 

Editor : Maji

Berita Terkait

Diduga Gelapkan Dana Desa, Mantan Sekdes di Sukabumi Diciduk Polisi
Komunitas Doubel Cabin Indonesia Beri Bantuan untuk Korban Bencana di Sukabumi
Meski Dikalahkan Vietnam, Erick Thohir Memuji Mental Pemain Muda Indonesia
Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak
Pelantikan 11 Bupati dan Walikota di Jabar Berpotensi Mundur, Ini Penyebabnya
Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024
Juara Mojang Jajaka, Benny Bachtiar: Mereka Jadi Duta Pariwisata dan Budaya Jabar
Ini Skema dan Cara Menghitung Pajak Kendaraan Setelah Ada Aturan Opsen
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 16 Desember 2024 - 17:13 WIB

Diduga Gelapkan Dana Desa, Mantan Sekdes di Sukabumi Diciduk Polisi

Senin, 16 Desember 2024 - 16:27 WIB

Komunitas Doubel Cabin Indonesia Beri Bantuan untuk Korban Bencana di Sukabumi

Senin, 16 Desember 2024 - 11:52 WIB

Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak

Senin, 16 Desember 2024 - 11:36 WIB

Pelantikan 11 Bupati dan Walikota di Jabar Berpotensi Mundur, Ini Penyebabnya

Senin, 16 Desember 2024 - 11:03 WIB

Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024

Berita Terbaru

Kepala Dimas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) KBB, Panji Hernawan

BANDUNG UPDATE

Nataru, Wisatawan Bandung Barat Diprediksi Naik Sekitar 15 Persen

Senin, 16 Des 2024 - 16:16 WIB