Sebelum Ijinkan Sekolah Gelar Belajar Tatap Muka, Dinas Pendidikan Harus Cek Dulu Kesiapannya

Senin, 15 Maret 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi gedung Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung (Foto: ElJabar.com)

Ilustrasi gedung Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung (Foto: ElJabar.com)

Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung diminta untuk melakukan pengecekan sebelum memberikan ijin kepada sekolah yang akan melaksanakan pembelajaran tatap muka.


DARA – Wakil Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Bandung, Cecep Suhendar mengatakan pembelajaran tatap muka itu sangat diharapkan semua pihak, baik siswa, orang tua maupun pihak sekolah.

Pasalnya, sekolah jarak jauh dianggap kurang sempurna dan kurang memuaskan. Tapi karena memang ada pandemi Covid-19, jadi semua pihak hanya bisa menerimanya.

“Jika nanti tatap muka ini diterapkan, karena ada beberapa daerah juga yang sudah diterapkan, yang pertama tetap kita memperketat tentang protokol kesehatan. Kemudian saya yakin tidak sekaligus bertatap muka (semua siswa), tapi dengan terjadwal dan secara kelompok,” ujar Cecep saat wawancara di Soreang, Senin (15/3/2021).

Cecep juga meminta pemberiaan vaksin Covid-19 juga bisa menyasar para tenaga pendidik. Selanjutnya bisa diberikan kepada para pelajar.

Sebelum belajar tatap muka benar-benar dilakukan, politisi Partai Golkar itu meminta Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung untuk melakukan peninjauan terhadap kesiapan sekolah.

“Disdik harus melihat kesiapan sekolah dalam hal protokol kesehatannya dulu, jangan sampai disdik memberikan ijin tapi sekolahnya belum siap. Jadi setiap sekolah harus ditinjau, mana yang sudah siap, dari mulai tempat cuci tangan, alat pengecekkan suhu, kemudian masker,” ujar Cecep.

“Jika sekolahnya merupakan tempat persimpangan masyarakat dari beberapa kota atau kampung, saya kira itu juga menjadi bagian yang harus dipertimbangkan,” sambungnya.

Cecep mengungkapkan bahwa sekolah bisa menggunakan Biasa Operasional Sekolah (BOS) untuk pengadaan sarana prasarana protokol kesehatan.

Pihaknya juga sudah mendorong pemerintah daerah untuk menyediakan alat cuci tangan yang disimpan di setiap sekolah.

Meski nanti belajar tatap muka sudah bisa dilaksanakan, Cecep berharap sistem belajar yang menerapkan digitalisasi tetap bisa dikembangkan. Karena, diera saat ini digitalisasi tidak bisa dihilangkan dan dihindari.

Jadi mau tidak mau, sekolah harus siap dengan digitalisasi. Apalagi dengan adanya pandemi Covid 19 ini, baik siswa maupun orang tuanya sudah terbiasa dengan digitalisasi.

“Jadi digitalisasi yang sudah dilakukan harus terus berkembang, hanya nanti pengaturannya dan persentase dari tatap muka dengan digitalisasi harus berimbang. Saya yakin kedepan ini kurikulum akan mempertimbangkan cara digitalisasi, dan itu memang sesuai dengan kemajuan tidak bisa dihindari,” pungkas Cecep.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Sinergi Bakrie Amanah & Kelompok Usaha Bakrie: Nutrisi Pintar untuk Masa Depan Anak Indonesia
Universitas Sangga Buana YPKP Perkuat Kerja Sama Internasional Melalui Penandatanganan MoU dengan Leave a Nest Malaysia dan ABPPTSI
ULBI Kukuhkan Agus Purnomo sebagai Guru Besar Bidang Manajemen Rantai Pasok
Dari Bimtek Penguatan Refleksi dan Komunitas Belajar yang Digelar Disdik Kabupaten Sukabumi
Resmi, PPDB Diganti Jadi SPMB
FIFGROUP Berikan Beasiswa Prestasi kepada 448 Anak Karyawan se-Indonesia
Akreso Spandas Sudah Ditutup, Kadisdik Kota Sukabumi Berharap Kegiatan Ini Dapat Menggali Potensi Siswa
Dukung Program Pemberdayaan Masyarakat Univ Sangga Buana Kembangkan Sistim Inormasi Masyarakat
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 10 Februari 2025 - 19:03 WIB

Sinergi Bakrie Amanah & Kelompok Usaha Bakrie: Nutrisi Pintar untuk Masa Depan Anak Indonesia

Senin, 10 Februari 2025 - 16:30 WIB

Universitas Sangga Buana YPKP Perkuat Kerja Sama Internasional Melalui Penandatanganan MoU dengan Leave a Nest Malaysia dan ABPPTSI

Jumat, 7 Februari 2025 - 16:27 WIB

ULBI Kukuhkan Agus Purnomo sebagai Guru Besar Bidang Manajemen Rantai Pasok

Jumat, 7 Februari 2025 - 12:00 WIB

Dari Bimtek Penguatan Refleksi dan Komunitas Belajar yang Digelar Disdik Kabupaten Sukabumi

Kamis, 30 Januari 2025 - 14:59 WIB

Resmi, PPDB Diganti Jadi SPMB

Berita Terbaru

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Rabu 12 Februari 2025

Rabu, 12 Feb 2025 - 06:26 WIB

mobil sim keliling kota Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Rabu 12 Februari 2025

Rabu, 12 Feb 2025 - 06:23 WIB