Seorang warga Kampung Cisaat, Desa Jelegong, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Candra (36) meninggal dunia diduga karena dianiaya oleh empat orang tak dikenal di depan rumahnya, Senin (2/3/2020) dini hari.
DARA | BANDUNG – Sejumlah tetangga Candra (36) langsung berhamburan ke luar rumah saat mendengar istri Candra berteriak minta tolong. Sejumlah tetangga terkejut saat melihat Candra berlumuran darah dan di gendong oleh anaknya di teras rumah.
Berdasarkan informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, Candra diduga dianiaya oleh empat orang tak dikenal saat sedang tertidur. Kedatangan empat orang tersebut ke rumah Candra sekitar pukul 02.30 WIB.
Keempat orang tersebut langsung mendobrak pintu rumah Candra. Karena kaget, Candra kemudian ke luar dari kamar. Saat ke luar dari kamar, satu dari empat orang tersebut langsung membabi buta membacok Candra dengan sebilah golok.
Setelah melukai Candra, keempatnya kemudian melarikan diri. Sementara Candra mengalami luka bacok disejumlah bagian badannya.
Ketua RW 1 Kampung Cisaat, Dede Sumpena menuturkan, Candra meninggal saat dalam perjalanan ke Rumah Sakit Kasih Bunda Cimindi, Kota Cimahi, diduga karena kehabisan darah.
“Saya sedang tidur. Tiba-tiba banyak warga yang bilang ada penganiayaan. Saya baru tahu sekitar pukul 03.30 WIB setelah ada yang melapor,” kata Dede di lokasi kejadian, Senin (2/3/2020) pagi.
Dede mengatakan, selama ini Candra diketahui tidak pernah memiliki musuh. Candra yang berprofesi sebagai seorang buruh tersebut dikenal cukup ramah oleh warga sekitar.
Sementara itu Kapolsek Soreang, Kompol Yana Mulyana membenarkan peristiwa penganiayaan yang berujung kepada tewasnya korban. Menurut Yana, motif penganiyaan masih dalam pendalaman pihak kepolisian.
“Motifnya belum diketahui. Masih dalam pendalaman. Keempat orang yang diduga menganiaya korban juga melarikan diri,” kata Yana.
Menurut Yana, Candra tewas dengan luka sabetan senjata tajam di bagian kaki dan tangannya. Jenazah Candra kini sudah dibawa ke RS Sartika Asih untuk kepentingan autopsi.
Pantauan di lokasi kejadian sekitar pukul 11.10 WIB, sejumlah anggota dari Tim Inafis Polresta Bandung sudah melakukan olah TKP. Rumah korban yang terasnya dipenuhi ceceran darah pun kini telah dipasangi garis polisi.***
Editor: denkur