Sejumlah Infrastruktur Rusak Diterjang Hidrometeorologi

Jumat, 25 Desember 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas PUPR Kabupaten Cianjur, Eri Rihandiar

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas PUPR Kabupaten Cianjur, Eri Rihandiar

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat segera melakukan perbaikan beberapa bangunan irigasi yang rusak akibat bencana hidrometeorologi yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir.


DARA | CIANJUR – Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas PUPR Kabupaten Cianjur, Eri Rihandiar, mengatakan beberapa infrastruktur jaringan irigasi dilaporkan rusak, setelah diterjang tingginya curah hujan yang terjadi dalam kurun 1-2 bulan terakhir.

Penyebab kerusakannya, lanjut Eri, karena terdampak bencana hidrometeorologi seperti tanah longsor ataupun banjir.

“Ada beberapa laporan yang masuk. Terakhir itu laporan dari DI (Daerah irigasi) di Kecamatan Cidaun yang rusak akibat banjir. Untuk jumlahnya saya harus membuka data lagi. Tapi ada beberapa yang rusak,” kata Eri kepada wartawan, Jumat (25/12/2020).

Eri tak memungkiri setiap tahun, terutama saat curah hujan tinggi, selalu terjadi laporan kerusakan jaringan irigasi. Tak hanya karena banjir, tapi juga rusak akibat tanah longsor.

“Setiap tahun kita selalu upayakan perbaikan, termasuk menambah jumlahnya,” sebut Eri.

Eri mengatakan, peningkatan jaringan irigasi merupakan satu di antara program prioritas di Kabupaten Cianjur. Pasalnya, infrastruktur irigasi merupakan bagian tak terpisahkan dari sektor pertanian padi sawah yang masih menjadi andalan di Kabupaten Cianjur.

“Peningkatan jaringan irigasi sesuai dengan program Pemkab Cianjur. Irigasi akan lebih diperhatikan,” tuturnya.

Peningkatan jaringan irigasi, kata Eri, kadang dibantu dana alokasi khusus (DAK) dari pemerintah pusat. Termasuk ada bantuan dari Pemprov DKI Jakarta bagi daerah penyangga.

“Kalau dari Pemprov Jabar jarang ada bantuan untuk irigasi. Biasanya dari Pemprov Jabar itu untuk infrastruktur jalan,” pungkasnya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Jelang Ramadan, Bahan Pokok di Garut Aman
Update Bencana Sukabumi, Enam Meninggal, Tiga Orang Masih Hilang
Kapolres Sukabumi Bagikan Sembako untuk Korban Banjir dan Kaum Duafa
Dugaan Korupsi di bjb, KPK Sebut Modusnya Markup Harga Iklan
Ini Status Ridwan Kamil dalam Kasus Dugaan Korupsi Iklan bjb
Isyana Sarasvati di TEDxSampoernaUniversity 2025: Musik sebagai Katalis Perubahan
Kejaksaan Cirebon Tahan Mantan Mantri Bank BUMN Terkait Korupsi KUR
Patroli Sahur: Bupati dan Polresta Cirebon Jaga Keamanan dan Bagikan Berkah Ramadan kepada Warga
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 12 Maret 2025 - 20:22 WIB

Jelang Ramadan, Bahan Pokok di Garut Aman

Rabu, 12 Maret 2025 - 18:43 WIB

Update Bencana Sukabumi, Enam Meninggal, Tiga Orang Masih Hilang

Rabu, 12 Maret 2025 - 18:20 WIB

Kapolres Sukabumi Bagikan Sembako untuk Korban Banjir dan Kaum Duafa

Rabu, 12 Maret 2025 - 14:22 WIB

Dugaan Korupsi di bjb, KPK Sebut Modusnya Markup Harga Iklan

Rabu, 12 Maret 2025 - 13:53 WIB

Isyana Sarasvati di TEDxSampoernaUniversity 2025: Musik sebagai Katalis Perubahan

Berita Terbaru

Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, saat melakukan kunjungan kerja di Pasar Wanaraja, Kecamatan Wanaraja, Kabupaten Garut, Rabu (12/3/2025)(Foto: Istimewa)

JABAR

Jelang Ramadan, Bahan Pokok di Garut Aman

Rabu, 12 Mar 2025 - 20:22 WIB

ILUSTRASI. Foto: kominfo.go.id

HEADLINE

Dugaan Korupsi di bjb, KPK Sebut Modusnya Markup Harga Iklan

Rabu, 12 Mar 2025 - 14:22 WIB