Sekilas tentang Monumen Bandung Lautan Api

Sabtu, 20 Maret 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Monumen Bandung Lautan Api di Tegallega Kota Bandung (Foto: Istimewa)

Monumen Bandung Lautan Api di Tegallega Kota Bandung (Foto: Istimewa)

Tak mudah proses perjuangan rakyat Indonesia dalam meraih dan mempertahankan kemerdekaan. Segala bentuk perjuangan mulai dari pertempuran, penyerbuan markas-markas musuh, pelucutan senjata hingga jalur diplomasi damai ditempuh demi kemerdekaan negara ini.


DARA – Demi kepentingan bangsa, nyawa dan segala bentuk pengorbanan pun rela diberikan oleh para pahlawan tanpa pamrih.

Peristiwa Bandung Lautan Api menjadi cermin salah satu bentuk perjuangan sesungguhnya rakyat Indonesia. Dari peristiwa ini terbukti jelas bahwa perjuangan perebutan dan memertahankan kemerdekaan RI tak hanya dilakukan oleh para tentara dan barisan bersenjata.

Rakyat turut aktif secara langsung dalam upaya perjuangan. Rakyat sangat paham bahwa perdamaian takkan dapat diraih tanpa adanya persatuan dan pengorbanan yang utuh.

Guna memperingati dan menjaga semangat persatuan, maka dibangunlah monumen Bandung Lautan Api, yang terletak di Lapangan Tegalega, Kota Bandung. Monumen ini berwarna kuning keemasan layaknya api yang menyala.

Monumen ini dirancang oleh Sunaryo, seniman kontemporer sekaligus mantan dosen seni rupa Institut Teknologi Bandung. Pada 1984, dirinya memenangkan sayembara untuk merancang Monumen Bandung Lautan Api.

Monumen Bandung Lautan Api memiliki ketinggian 45 meter. Monumen ini memiliki sisi sebanyak 9 bidang. Di puncaknya sengaja dibuat bara api yang mengarah ke atas.

Saat ini, menurut Kepala UPT Taman Tegalega Bandung Oding Mulyana, kondisi eksisting Taman Tegalega masih aman.

“Kondisi eksisting aman. Jika ada sedikit kerusakan, kita perbaiki,” ujarnya, Sabtu (20/3/2021).

Hingga saat ini Taman Tegalega masih ditutup. Selama penutupan, pihak pengelola sekaligus melakukan pemeliharaan beberapa fasilitas publik yang mengalami kerusakan.***

Editor: denkur

Berita Terkait

BAZNAS Jabar Berhasil Meningkatkan dan Raih Skor Tinggi di Indeks Zakat Nasional 2024
Kenapa Orangtua Indonesia Lebih Takut Anak Tak Sopan?, Simak Nih Hasil Survei Jakpat
Disperkim Kabupaten Sukabumi Siap Berkolaborasi Sukseskan Revalidasi Ciletuh Palabuhanratu
Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 di Jawa Barat Kondusif
Bupati Bandung Barat Belum Bersuara Terkait Putusan PTUN Atas Gugatan Rini Sartika
Gaspoll di Hari Pertama Kerja Pasca Lebaran, Bupati KBB Lakukan Pembenahan
Halal Bihalal Pertama Pemprov Jabar, Begini Pesan Gubernur Dedi Mulyadi
Coach Nova Arianto Menjawab Mereka Yang Meragukan Kepelatihannya
Berita ini 19 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 9 April 2025 - 19:26 WIB

BAZNAS Jabar Berhasil Meningkatkan dan Raih Skor Tinggi di Indeks Zakat Nasional 2024

Rabu, 9 April 2025 - 15:35 WIB

Kenapa Orangtua Indonesia Lebih Takut Anak Tak Sopan?, Simak Nih Hasil Survei Jakpat

Rabu, 9 April 2025 - 15:09 WIB

Disperkim Kabupaten Sukabumi Siap Berkolaborasi Sukseskan Revalidasi Ciletuh Palabuhanratu

Rabu, 9 April 2025 - 11:18 WIB

Bupati Bandung Barat Belum Bersuara Terkait Putusan PTUN Atas Gugatan Rini Sartika

Rabu, 9 April 2025 - 10:13 WIB

Gaspoll di Hari Pertama Kerja Pasca Lebaran, Bupati KBB Lakukan Pembenahan

Berita Terbaru