DARA | BANDUNG – Wali Kota Kota Bandung, Oded M Danial, kembali menyoroti soal keamanan pasar tradisional di Kota Bandung. Tak hanya soal instalasi listrik, ia juga meminta desain dan struktur pasar diperhatikan.
Hal itu mengingat PD Pasar akan merevitalisasi sejumlah pasar tradisional di Kota Bandung. Menurut dia, perbaikan struktur bangunan harus memperhatikan aspek keamanan dan tidak hanya sekadar memoles tampilan.
“Pasar ini auditnya harus benar. Terutama inspeksi pasar dari sisi kontruksinya. Kita minta direksi PD Pasar agar mengingatkan para kepala pasar untuk memperhatikan masalah ini,” kata wali kota di Balai Kota Bandung, belum lama ini.
Dari dua insiden kebakaran sebelumnya yaitu Pasar Kosambi dan Pasar Ujungberung, wali kota menaruh perhatian pada akses pasar. Itu berpengaruuh terhadap proses pemadaman api saat kebakaran.
“Jangan sampai seperti Pasar Kosambi. Setiap pasar modern seperti Kosambi hampir tiga hari (pemadamannya). Pasar Andir di atas tiga hari, (pusat perbelanjaan) King juga, karena akses untuk pemadam kebakaran masuk yang susah. Bandingkan dengan Pasar Ujungberung kemarin, semalam selesai. Ini harus jadi pelajaran buat kita,” ujarnya.
Selain langkah pencegahan dari Pemkot Bandung, ia juga meminta peran aktif masyarakat agar lebih teliti dalam memperhatikan urusan keamanan ruang dagangnya di pasar. “Saya mengimbau dari awal terjadinya kebakaran itu, para penghuni pasar harus lebih hati-hati lagi. Kebakaran sering terjadi karena konsleting listrik,” katanya.***
Editor: Ayi Kusmawan