DARA | BOGOR – Pertunjukan wayang golek dan reog dianggap media yang efektif dalam menyampaikan informasi, selain untuk melestarikan seni budaya Sunda. Animo masyarakat menonton pertunjukan seni tersebut masih tinggi.
“Kami masih menjadikannya (pergelaran wayang golek dan reog) dalam menyebarluaskan informasi pembangunan terutama visi misi Bupati dan Wakil Bupati Bogor, serta program Pancakarsa yang terus kami sosialisasikan kepada masyarakat,” kata Kepala Seksi Pengelolaan Informasi Publik Diskominfo Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Mimin Sumirat, belum lama ini.
Ia berharap, melalui pertunjukan seni tersebut masyarakat dapat menerima informasi pembangunan Kabupaten Bogor dengan baik.
Sementara itu, Camat Megamendung, Hadijana, menuturkan tahun ini pihaknya berkesempatan menampilkan wayang golek yang digelar Diskominfo karena melihat animo masyarakat yang mencintai budaya dan kesenian Sunda yang masih tinggi. Dalam kesempatan tersebut, camat menyerahkan e-KTP secara simbolis kepada warga.
Selain unsur Muspika Megamendung, pergelaran seni tersebut dihadiri sekitar 500 penonton. Kegiatan penyebarluasan informasi melalui media tradisional wayang golek dan reog ini berjalan rutin setiap tahun. Pergelaran perdana tahun ini berlangsung di halaman kantor Kecamatan Megamendung.***
Editor: Ayi Kusmawan