Seorang Pekerja Migran Asal Cirebon Terjatuh dari Lantai 4 di Malaysia, Bupati Beri Santunan dan Begini Amanat untuk Warganya

Selasa, 21 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

Linda adalah seorang pekerja migran asal Indonesia. Ia sudah empat tahun bekerja di Malaysia. Namun, kemarin ia kecelakaan saat bekerja, terjatuh dari lantai empat.


DARA | Linda adalah warga Desa Cempaka Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Menanggapi peristiwa mengharukan itu, Bupati Cirebon, Drs H Imron, MAg segera bertindak, salah satunya ia memberikan santunan kepada Linda.

Kata bupati, Linda mengalami patah tulang, sehingga tidak bisa berjalan.

Disisi lain, bupati juga mengapresiasi upaya yang dilakukan Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Cirebon yang telah membantu proses kepulangan Linda kembali ke Cirebon.

Bupati megucapkan terima kasih kepada pihak dinas kesehatan, dinas sosial, BPJS dan Baznas Kabupaten Cirebon yang telah membantu dalam proses pengobatan yang saat ini sedang dijalani Linda.

“Bantuan yang diberikan Pemkab Cirebon kepada Linda, salah satu wujud kepedulian pemerintah terhadap tenaga kerja migran,” ujar bupati usai menyerahkan bantuan tersebut, Senin (21/2/2023).

Banyaknya kasus yang dialami oleh Pekerja Migran Indonesia (PMI), membuat Imron mewanti-wanti kepada masyarakat khususnya warga Kabupaten Cirebon yang akan bekerja sebagai PMI, agar melalui prosedural yang resmi agar ketika tersandung masalah bisa segera tertangani dan terlacak keberadaannya.

“Kalau mau jadi PMI, administrasinya diurus yang benar dan pastikan perusahannya adalah legal,” ujar Imron.

Jumlah PMI di Kabupaten Cirebon mengalami kenaikan signifikan pada tahun 2022 lalu dibanding tahun sebelumnya yang hanya sekitar 2000-an.

Disnaker Kabupaten Cirebon mencatat, sebanyak 7.639 PMI asal Kabupaten Cirebon yang sudah dilakukan penempatan di sejumlah negara.

“Warga Cirebon banyak yang bekerja di Hongkong, Taiwan, Korea, Singapura dan lainnya. Kalau Timur Tengah masih belum dibuka,” kata bupati.

Editor: denkur

Berita Terkait

Objek Wisata di Pacira Banyak Tak Berizin, Bupati Bandung Ancam Membongkar
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Siap Memperjuangkan Nasib Para Guru Honorer
Ribuan Guru di Kabupaten Sukabumi Ancam Duduki Gedung Dewan, Ini Tuntutannya
Apa Perbedaan PPDB dengan SMPB? Simak Nih, Penjelasan Mendiknas Abdul Mu’ti
Resmi, PPDB Diganti Jadi SPMB
Pertamina Tepis Isu, Pastikan Tidak Ada Kenaikan Harga LPG 3 Kg
Proyek Pembangunan Gedung Pemuda Mangkrak, DPRD Bandung Barat Cari Solusi?
Inilah Makna 6 Makanan dan Kebiasaan yang Hadir Saat Perayaan Tahu Baru Imlek
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 30 Januari 2025 - 21:29 WIB

Objek Wisata di Pacira Banyak Tak Berizin, Bupati Bandung Ancam Membongkar

Kamis, 30 Januari 2025 - 20:15 WIB

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Siap Memperjuangkan Nasib Para Guru Honorer

Kamis, 30 Januari 2025 - 19:55 WIB

Ribuan Guru di Kabupaten Sukabumi Ancam Duduki Gedung Dewan, Ini Tuntutannya

Kamis, 30 Januari 2025 - 16:29 WIB

Apa Perbedaan PPDB dengan SMPB? Simak Nih, Penjelasan Mendiknas Abdul Mu’ti

Kamis, 30 Januari 2025 - 14:59 WIB

Resmi, PPDB Diganti Jadi SPMB

Berita Terbaru