Serap 30 Ribu Tenaga Kerja, Gubernur Tandatangani Mou Investasi Rp63 Triliun di Jabar

Sabtu, 19 Oktober 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Humas Jabar

Foto: Humas Jabar

Semoga terujud, 26 proyek baru dan sedang berjalan di Jawa Barat mampu menyerap puluhan tenaga kerja. MuU untuk puluhan proyek tersebut telah ditandatangani pada (WJIS) 2019, kemarin.

 

 

DARA | BANDUNG – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menandatangani 23 MoU untuk 26 proyek besar yang akan dan sedang berjalan di daerah ini. Nilai investasinya mencapai Rp63 triliun  tersebar di beberapa titik terutama di kawasan ekonomi khusus atau KEK.

Ia memperkirakan investasi yang hampir mencapai Rp79 triliun utu mampu menyerap tenaga kerja lebih dari 30 ribu orang. “Kombinasi investasi, entrepeneurship, dan subsidi sosial menjadi strategi menggerakkan ekonomi di Jawa Barat, salah satunya melalui even ini,” katanya dalam konferensi pers terkait West Java Investment Summit (WJIS) 2019, kemarin.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat, Doni P Joewono, menambahkan, tujuan kegiatan ini, untuk mempromosikan berbagai proyek strategis di Jawa Barat yang menjadi prioritas pembangunan yang berujung pada peningkatan ekspor di Jawa Barat. “Menjadi salah satu channel antar calon investor , membangun jejaring antara investor, pelaksana usaha hingga pemda,” ujarnya.

WJIS 2019 dibuka gubernu, di Bandung, kemarin. Acara ini diikuti investor dari berbagai negara yang berminat untuk berinvestasi di tanah Parahyangan ini.***

Editor: Ayi Kusmawan

Berita Terkait

Presiden Prabowo Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Capai 8 Persen
Harga Minyak Jelantah UCollect Mengikuti Harga Pasar, Bisa Cek di MyPertamina
Sebanyak 600 UMKM dari 30 Kota Antusias Ikuti Program Inkubasi Sahabat FINATRA
Pegadaian Jadi Pelopor Usaha Bulion di Indonesia, Bagaimana Proyeksi Investasi Emas di Tahun 2025?
Tak Ada Impor Pangan, Ini Peluang Bagi Masyarakat Desa
Targetkan Swasembada Pangan Secepat-cepatnya Mentan Amran Genjot Produkstivitas Lahan Kering
Tren Fintech 2024: 42% Gen Z Gunakan Pinjol, Simak Data Survei Berikut
Demi Tingkatkan Ekspor, Kementan Janjikan Fasilitasi Seluruh Kebutuhan Petani Walet
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 09:20 WIB

Presiden Prabowo Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Capai 8 Persen

Minggu, 19 Januari 2025 - 10:14 WIB

Harga Minyak Jelantah UCollect Mengikuti Harga Pasar, Bisa Cek di MyPertamina

Kamis, 16 Januari 2025 - 13:55 WIB

Sebanyak 600 UMKM dari 30 Kota Antusias Ikuti Program Inkubasi Sahabat FINATRA

Senin, 13 Januari 2025 - 19:54 WIB

Pegadaian Jadi Pelopor Usaha Bulion di Indonesia, Bagaimana Proyeksi Investasi Emas di Tahun 2025?

Senin, 13 Januari 2025 - 13:10 WIB

Tak Ada Impor Pangan, Ini Peluang Bagi Masyarakat Desa

Berita Terbaru

Gedung Rumentang Siang (Foto: bandung.go.id)

BANDUNG UPDATE

Inilah Lima Gedung Kesenian di Kota Bandung yang Bersejarah

Senin, 20 Jan 2025 - 16:36 WIB

PJ Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya menyampaikan kondisi terkini dari bencana banjir (Foto: Istimewa)

JABAR

Pemda Cirebon Prioritaskan Langkah Penanganan Banjir

Senin, 20 Jan 2025 - 16:18 WIB