Setelah Memotong Kelaminnya Sendiri, Kondisi DS Kini Memperihatinkan

Kamis, 18 Februari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DS tergolek lemah di rumahnya setelah ia memotong alat kelaminnya sendiri (Foto: Istimewa)

DS tergolek lemah di rumahnya setelah ia memotong alat kelaminnya sendiri (Foto: Istimewa)

DS (26) pria yang nekat memotong alat kelaminnya sendiri gagal mendapatkan perawatan medis dan hanya bisa mendapatkan perawatan di rumahnya setelah pihak kelurga tak memiliki biaya untuk pengobatan DS.


DARA – Junaedi (29) sepupu DS, mengatakan saat ini pelaku DS hanya tergolek lemas di halaman tengah rumahnya dengan tangan terikat karena sering mengamuk.

Junaedi menyebutkan, ketiadaan biaya untuk pengobatan membuat pihak keluarga DS gagal merujuknya ke salah satu rumah sakit di Bandung.

“DS terpaksa dibawa pulang, setelah RSUD Sayang merujuknya ke RSHS Bandung. Hanya mengandalkan perawatan dari bidan desa,” kata Junaedi, kepada wartawan, Kamis (18/2/2021).

Junaedi menyebutkan, DS mengalami gangguan jiwa sejak beberapa bulan lalu. Sepupunya itu, kata Junaedi, sering melamun dan mengurung diri kamar.

“Tidak tahu penyebabnya apa, keluarga hanya mampu membawanya ke pengobatan alternatif untuk gangguan jiwanya,” jelasnya.

Junaedi berharap ada dermawan yang dapat membantu biaya pengobatan DS, karena dikhawatirkan luka pada alat kelamin DS mengalami infeksi.

“Bapaknya hanya seorang ketua RT, dan kondisinya sedang sakit. Jadi sangat tidak mungkin untuk membawa DS berobat,” ujarnya.

Sebelumnya, seorang pria berinisial DS warga Kampung, Desa Bunikasih, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat nekat memotong alat kelaminnya sendiri, Rabu (17/2/2021).

Akibatnya pelaku harus mendapatkan perawatan medis di RSUD Sayang, Cianjur.

Berdasarkan informasi, aksi nekat yang dilakukan oleh pelaku yang diduga mengalami gangguan jiwa itu terjadi saat pria berusia 26 tahun itu dikabarkan meninggalkan rumahnya, Selasa (16/2/2021) malam.

Setelah dilakukan pencarian oleh keluarga dan perangkat desa, DS berhasil diketemukan pada tengah malam.

“Sempat kabur pada Selasa malam, tapi berhasil diketemukan oleh keluarga dan perangkat desa. DS langsung dibawa pulang,” kata Kepala Desa Bunikasih, Memed, kepada wartawan, Kamis.

Setelah berhasil dibawa pulang, lanjut Memed, pelaku langsung melakukan aksi nekatnya memotong alat kelaminnya sendiri dengan menggunakan pisau dapur.

“Pihak keluarga pun tidak tahu persis dengan aksi nekat yang dilakukan DS. Mereka tahu-tahu melihat kondisi DS sudah berlumuran darah pada bagian kemaluannya di dalam kamarnya,” jelasnya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Kloter 6 Calon Haji Dilepas Bupati Sukabumi, Berpesan Jaga Kesehatan Disana
Bupati Indramayu Akan Ubah Perbup Soal Media dan Fasilitasi Pelaksanaan UKW
Sebulan Program Pemutihan Denda Pajak, Ribuan Kendaraan Bebas Tunggakan
Bupati dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Hadiri Peringatan Hardiknas
Hadir di Hardiknas, Ketua DPRD Kota Sukabumi Dukung Kemajuan Pendidikan
Hardiknas, Bupati Sukabumi: Pendidikan Proses Pembangunan Karakter
Presiden Prabowo: Pekerja Kekuatan Utama Penggerak Ekonomi Nasional
Baznas Kabupaten Sukabumi Buka Pendaftaran Seleksi Pimpinan, Berikut Jadwalnya
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 3 Mei 2025 - 17:38 WIB

Kloter 6 Calon Haji Dilepas Bupati Sukabumi, Berpesan Jaga Kesehatan Disana

Sabtu, 3 Mei 2025 - 17:37 WIB

Bupati Indramayu Akan Ubah Perbup Soal Media dan Fasilitasi Pelaksanaan UKW

Sabtu, 3 Mei 2025 - 13:37 WIB

Sebulan Program Pemutihan Denda Pajak, Ribuan Kendaraan Bebas Tunggakan

Jumat, 2 Mei 2025 - 22:05 WIB

Hadir di Hardiknas, Ketua DPRD Kota Sukabumi Dukung Kemajuan Pendidikan

Jumat, 2 Mei 2025 - 12:54 WIB

Hardiknas, Bupati Sukabumi: Pendidikan Proses Pembangunan Karakter

Berita Terbaru

H. Tedi Ahmad Junaedi

BANDUNG UPDATE

Keberangkatan Calhaj Tahun 2025 Asal Bandung Barat Mulai 9 Mei 2025

Sabtu, 3 Mei 2025 - 14:32 WIB