Setiap Tahun Ratusan Guru Masuki Masa Pensiun, Begini Cara Mengatasi Kekosongan

Senin, 23 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Tut Wuri Handayani (Foto: Kompas.com)

Ilustrasi Tut Wuri Handayani (Foto: Kompas.com)

Setiap tahun tidak kurang dari 800 sampai 1.000 guru di Kabupaten Bandung yang memasuki masa pensiun, sehingga salah satu cara untuk menutupi kekosongan guru dengan mengusulkan penerimaan atau pengangkatan Pegawai Pemerintah Perjanjian Kerja (PPPK).


DARA | BANDUNG – Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bandung, Wawan A Ridwan mengatakan, ada 1.446 formasi yang sudah diajukan untuk penerimaan PPPK, termasuk untuk memenuhi kebutuhan guru.

“Kalau itu terpenuhi tidak akan kekurangan lagi. Mudah-mudahan dengan komposisi formasi yang kita ajukan itu sudah menggambarkan kebutuhan yang ada di Kabupaten Bandung,” ujar Wawan usai mengisi acara Ngawangkong Bari Ngopi di Komplek Pemkab Bandung, Soreang, Senin (23/11/2020).

Sementara itu, pemerintah memperpanjang pengajuan usulan formasi guru untuk rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2021, hingga 31 Desember 2020.

“Kalau misalkan kita ajukan sekarang 1.000. Kemudian pada tahun 2021 ada formasi untuk diusulkan, ya kita usulkan sesuai dengan jumlah pensiun yang ada di pemerintah daerah,” tutur Wawan.

“Diajukan lagi, kalau misalkan Kemenpan RB ini membuka kesempatan untuk penerimaan PPPK maupun PNS,” sambunnya.

Namun, Wawan mengaku belum menerima surat fisik dari perpanjangan pengajuan usulan formasi guru untuk rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2021. Jika memang ada perpanjangan pengusulan untuk PPPK, maka tentu pihaknya akan mengikuti aturan itu.

“Karena usulan yang kemarin kita lakukan ini di awal tahun. Sehingga ada beberapa mungkin yang terjadi kekosongan di PPPK, untuk diusulkan,” jelas Wawan.

Selanjutnya, Wawan juga menyinggung mengenai pelanggaran netralitas ASN saat gelaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), yang banyak dilakukan oleh guru. Menurutnya, hal tersebut dikarenakan jumlah PNS terbesar di Kabupaten Bandung berasal dari guru.

“Saya kira wajar kalau ada guru yang sedikit khilaf dan lalai terhadap asas netralitas. Kebanyakan dia melakukan kesalahan di media sosial. Hanya sekedar memberikan jempol kemudian komen sedikit,” papar Wawan.

Terkait sanksi bagi ASN yang melanggar asas netralitas Pilkada, kata Wawan, menunggu rekomendasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) yang ditujukan ke pemerintah daerah.

“Makanya, pada saat dipanggil oleh Bawaslu untuk di BAP juga, mungkin sudah melanggar asas dugaan netralitas. Tinggal kita menunggu dari KASN, apakah menurut KASN ini melanggar asas netralitas atau tidak, berdasarkan bukti-bukti yang disampaikan oleh Bawaslu,” ujar Wawan.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Cek Disini, Hasil Drawing Babak 16 Besar Liga Champions 2024-2025
Gagal di Ajang Piala Asia U-20 PSSI Pecat Pelatih Indra Sjafri
Disparbud Jabar Pastikan Pekan Kebudayaan dan Pembinaan SDM di Kawasan Wisata Tetap Berjalan
Pengabdian Kepada Masyarakat: Service With Impact – Kunci Komunikasi dan Pelayanan Berkualitas
Begini Ajakan Bupati Bandung Dadang Supriatna buat Sahrul Gunawan dan Gun Gun Gunawan
Dedi Mulyadi Fokus pada Infrastruktur dan Realokasi Anggaran Pembangunan Jabar
Mengawali Tugasnya, Jeje Ritchie Ismail dan Asep Ismail Hadiri Sartijab Gubernur Jawa Barat
Pesan Presiden Prabowo buat Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat: Layani Segera Masyarakat
Berita ini 3 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 23 Februari 2025 - 15:35 WIB

Cek Disini, Hasil Drawing Babak 16 Besar Liga Champions 2024-2025

Minggu, 23 Februari 2025 - 15:21 WIB

Gagal di Ajang Piala Asia U-20 PSSI Pecat Pelatih Indra Sjafri

Minggu, 23 Februari 2025 - 15:07 WIB

Disparbud Jabar Pastikan Pekan Kebudayaan dan Pembinaan SDM di Kawasan Wisata Tetap Berjalan

Sabtu, 22 Februari 2025 - 16:06 WIB

Pengabdian Kepada Masyarakat: Service With Impact – Kunci Komunikasi dan Pelayanan Berkualitas

Jumat, 21 Februari 2025 - 21:27 WIB

Begini Ajakan Bupati Bandung Dadang Supriatna buat Sahrul Gunawan dan Gun Gun Gunawan

Berita Terbaru

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Senin 24 Februari 2025

Senin, 24 Feb 2025 - 07:12 WIB

mobil sim keliling kota Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Senin 24 Februari 2025

Senin, 24 Feb 2025 - 07:09 WIB