Sikapi Hasil KLB Demokrat, Dede Yusuf : Saya Tetap Bersama AHY

Sabtu, 6 Maret 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dede Yusuf Macan Efendi

Dede Yusuf Macan Efendi

“Dengan begini rakyat bisa menilai, bahwa benar ada kekuatan besar yang ingin memecah belah Demokrat yang sedang baik-baiknya di masyarakat, hanya untuk kepentingan kendaraan politik,” katanya.


DARA | BANDUNG – Digelarnya Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Sumatera Utara yang menetapkan Moeldoko sebagai Ketua Umum memancing banyak reaksi publik, terutama jajaran pengurus dan kader Partai Demokrat baik di pusat maupun di daerah.

Salah satu politikus Partai Demokrat, Dede Yusuf Macan Efendi pun angkat bicara terkait digelarnya KLB tersebut.

“Runtuh demokrasi jika caranya seperti ini, pencaplokan partai dalam waktu sesingkat-singkatnya dan tanpa ada mekanisme yang jelas,” ujar Dede melalui pesan singkatnya, Sabtu (6/3/2021).

Dede menilai banyak sekali kekeliruan dalam pelaksanaan KLB tersebut, diantaranya tidak adanya pendaftaran, peserta KLB yang hadir tidak memiliki mandat resmi dari Partai Demokrat, prosesi dilakukan secara online, dan yang tidak kalah penting, disaat pandemi covid-19 begini, pelaksanaan KLB tersebut juga melanggar aturan protokol kesehatan.

“Dengan begini rakyat bisa menilai, bahwa benar ada kekuatan besar yang ingin memecah belah Demokrat yang sedang baik-baiknya di masyarakat, hanya untuk kepentingan kendaraan politik,” katanya.

Terkait para peserta KLB, Dede menyebut tidak ada satupun unsur resmi dari Partai Demokrat yang hadir. Lagipula, jumlah yang hadir hanya 33 Dewan Pimpinan Cabang (DPC) dari total 514 DPC yang ada.

“Yang hadir mungkin kader tapi bukan pengurus resmi. Hanya ada beberapa pengurus yang datang dan jumlahnya hanya 33 DPC dari 514 jumlah DPC. Jadi sangat jauh dari syarat untuk melakukan KLB,” jelasnya.

Wakil Ketua Komisi X DPR RI itu menegaskan apapun yang terjadi, Partai Demokrat akan tetap berjuang mempertahankan kepengurusan yang resmi dan sah sesuai AD/ART yang sudah di sahkan dan diakui pemerintah sejak tahun lalu. Ia pun akan mendukung AHY dalam kondisi apapun.

“Harus dong (mendukung AHY), saya tetap bersama AHY,” pungkasnya.

 

 

Editor : Maji

Berita Terkait

Kabar Baik dari Bupati Bandung, Tahun Ini 1.500 Tenaga Honorer Diangkat Menjadi P3K
SANG LEGENDA: Ronny Paslah Gagalkan Penalti Pele, Simak Ceritanya
Pendaftar LPG 3 Kg Mencapai 57 Juta NIK, Upaya Pertamina Patra Niaga Wujudkan Subsidi Tepat Sasaran
Diduga Gelapkan Dana Desa, Mantan Sekdes di Sukabumi Diciduk Polisi
Meski Dikalahkan Vietnam, Erick Thohir Memuji Mental Pemain Muda Indonesia
Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak
Pelantikan 11 Bupati dan Walikota di Jabar Berpotensi Mundur, Ini Penyebabnya
Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 17 Desember 2024 - 10:26 WIB

Kabar Baik dari Bupati Bandung, Tahun Ini 1.500 Tenaga Honorer Diangkat Menjadi P3K

Selasa, 17 Desember 2024 - 10:05 WIB

SANG LEGENDA: Ronny Paslah Gagalkan Penalti Pele, Simak Ceritanya

Selasa, 17 Desember 2024 - 09:35 WIB

Pendaftar LPG 3 Kg Mencapai 57 Juta NIK, Upaya Pertamina Patra Niaga Wujudkan Subsidi Tepat Sasaran

Senin, 16 Desember 2024 - 17:13 WIB

Diduga Gelapkan Dana Desa, Mantan Sekdes di Sukabumi Diciduk Polisi

Senin, 16 Desember 2024 - 12:17 WIB

Meski Dikalahkan Vietnam, Erick Thohir Memuji Mental Pemain Muda Indonesia

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

HUKRIM

Polres Sukabumi Sikat Peredaran Sabu Seberat 1.677,66 gram

Selasa, 17 Des 2024 - 11:25 WIB