Membagikan kain kafan ternyata sudah menjadi kebiasaan Bupati Bandung Dadang Supriatna sejak ia menjadi kepala desa hinga jadi anggota dewan.
DARA – Saat ini, ia jadi bupati, kebiasaan itu akan terus dibudayakan. Seperti dalam memperingati tahun baru Islam 1 Muharam ini. Bupati membagikan kain kafan ke setiap desa.
Satu desa kebagian satu roll kain kafan atau 50 meter. Kain kafan itu dibagikan untuk 270 desa dan 10 kelurahan se-Kabupaten Bandung.
Pembagian kain kafan itu dilakukan di sela peresmian Masjid Al Muslim di Kecamatan Bojongsoang, Kamis (12/8/2021).
Lalau bagaimana ceritanya hingga Kang DS, punya amal ibadah yang beda dari orang lain? “Waktu itu ada warga desanya yang meninggal dunia menjelang peringatan 1 Muharam, namun jenazahnya belum dipulasara atau dibungkus kain kafan, sebab warga yang meninggal itu tergolong kurang mampu,” ujarnya.
“Saya tanyakan waktu itu, kenapa jasadnya belum dipulasara. Jawabnya, karena kain kafannya tidak ada. Sejak saat itu, waktu itu tahun 2000, saya perintahkan kepala dusun untuk membeli kain kafan. Kemudian saya panggil semua RW dan DKM di Desa Tegalluar untuk membagikan kain kafan gratis ke setiap RW. Jangan sampai membebani masyarakat untuk iuran pembelian kain kafan,” imbuh bupati.
Pembagian kain kafan gratis terus ia lakukan sampai dirinya menjadi anggota DPRD Kabupaten Bandung dan anggota DPRD Jawa Barat.
Kang DS bertekad tradisinya itu akan ia lanjutkan setelah ia menjabat Bupati Bandung. Pembagian akan disalurkan melalui pemerintahan desa/kelurahan. Untuk pengadaan kainnya, Kang DS mengaku ia sendiri merogoh kocek pribadinya.
“Sekarang karena sudah dipercaya oleh masyarakat menjadi Bupati Bandung , maka insha Allah pembagian kain kafan akan saya bagikan di setiap desa di Kabupaten Bandung. Sejak dulu sampai sekarang, ini merupakan shodaqoh saya dari uang pribadi,” ujarnya .
Pembagian kain kafan ini sebagai wujud kepeduliannya kepada warga dan sebagai rasa ungkapan syukur seiring memasuki Tahun Baru Hijriyah. Bupati Bandung berharap pembagian kain kafan gratis setiap menyambut Tahun Baru Islam ini bisa bermanfaat untuk masyarakat.***
Editor: denkur