DARA | CIANJUR — Deden Setiawan (35), sopir truk tronton nopol B 9076 TXT bermuatan kayu albasiah tewas setelah mobilnya oleng dan menabrak truk engkle nopol D 8806 YU yang sedang parkir, di Jalan Raya Bandung, Kampung Cikolotok, Desa Sukamulya, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, pukul 05.30 WIB, Rabu (20/3/2019).
Deden diketahui warga Kampung Muncang RT 02/02, Desa Sindangmulya, Kecamatan Cibarusah Kabupaten Bekasi. Terjepit kabin dan luka parah di bagian kepala.
Evakuasi korban yang terjepit kabin truk membutuhkan waktu yang cukup lama, karena terbatasnya peralatan yang ada saat proses evakuasi dilakukan.
Jasad korban langsung dibawa ke kamar mayat RSUD Sayang Cianjur, setelah melakukan evakuasi dengan kondisi korban terjepit.
Berdasarkan keterangan seorang pemilik warung bubur ayam Cianjur, Rahmat (51), kejadiannya begitu cepat. “Beruntung teman saya Hendra pemilik warung bubur tak terluka, padahal bagian kepala truk nyungsep di warungnya,” kata Rahmat di lokasi kejadian,” ujarnya.
Rahmat mengatakan, saat kejadian berlangsung di warungnya ada yang sedang makan bubur dua orang. “Dua orang itu adalah pemilik truk yang sedang parkir dan ikut tertabrak juga,” ujar Rahmat.
Hendra (30), pemilik warung bubur yang hancur tertabrak truk, mengatakan, ia sempat mendengar suara keras truk menabrak pohon. “Suaranya begitu keras truk tersebut menabrak pohon, saya melihat truk tersebut terus melaju ke arah warung, saya langsung lari ke depan,” kata Hendra.
Hendra mengatakan, ia sempat melihat sang sopir minta tolong setelah truk berhenti. “Korban sempat meminta tolong, namun pas ditolong warga. Korban sudah meninggal dunia,” jelasnya.
Akibat kejadian itu, suasana arus di sekitar lokasi hingga saat ini masih padat merayap. Muatan kayu dari truk boks sudah dibongkar sementara truk belum dievakuasi. Muatan kayu dipindahkan ke dalam mobil pick up kecil.***
Wartawan: Purwanda
Editor: denkur
