Sri Mulyani Jelaskan Soal Gaji Perempuan Lebih Rendah Dibanding Laki-laki

Jumat, 20 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menkeu Sri Mulyani (Foto: Humas Setkab/Agung)

Menkeu Sri Mulyani (Foto: Humas Setkab/Agung)

Gaji perempuan di seluruh dunia lebih rendah dibanding laki-laki meski kinerjanya bagus. Apa alasannya, begini kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.


DARA – Sri Mulyani mengatakan atasan biasanya hanya memberi apresiasi lewat kata-kata jika perempuan melakukan pekerjaan yang hasilnya bagus. Dari sisi gaji, tetap saja nilainya lebih kecil dibanding laki-laki.

“Perempuan itu kalau melakukan sesuatu dan menghasilkan (yang) bagus itu apresiasinya oh how cute, how cute, tapi dibayarnya 30% lebih rendah dari laki-laki,” kata Sri Mulyani di webinar ‘Perempuan Tangguh dalam Ekspor Berkelanjutan’, seperti dikutip dara.co.id dari detikcom, Jumat (20/5/2022).

Sri Mulyani menuturkan, kalau perempuan melakukan sesuatu karena gendernya, dia dianggap itu suatu pekerjaan yang cute, specially, dia caring ya udah dikasih seadanya. Kalau laki-laki langsung dihitung cost, margin, berapa dana dia mendapat profit, maka dia dikasih bonus gaji whatever, yang jelas pasti lebih tinggi. Kalau perempuan langsung didiskon.

Sri Mulyani menjelaskan gaji perempuan lebih kecil dibanding laki-laki karena bekerja dianggap hanya sebagai profesi sampingan dari ibu rumah tangga. Pandangan seperti ini merupakan salah satu tantangan besar yang harus diperbaiki.

Untuk itu, isu kesetaraan gender menjadi salah satu dari prioritas isu yang diusung Women 20 (W20) dalam Presidensi G20 di Indonesia.

“Ini merupakan angin segar yang baik karena perempuan bukan minta dikasihani, tapi dia melakukan sesuatu harusnya diperlakukan secara adil, jangan cuma disebut karena perempuan how cute dan kemudian didiskon,” ujar Sri Mulyani.

Sri Mulyani mengibaratkan kesetaraan gender seperti sepasang sepatu. Jika posisi laki-laki lebih tinggi (menggunakan high heels) dan perempuan lebih rendah (menggunakan flat shoes), keduanya tidak akan berjalan sebagaimana mestinya.

“Suatu bangsa, negara, ekonomi, perusahaan, rumah tangga, kalau yang laki-laki pakai boots, high heels, yang perempuannya suruh flat shoes pasti nggak enak. Jadi kesamaan gender bukan masalah perjuangan, it is about what we say morally economically correct,” tuturnya.

Editor: denkur | Sumber: detikcom

Berita Terkait

Pendaftar LPG 3 Kg Mencapai 57 Juta NIK, Upaya Pertamina Patra Niaga Wujudkan Subsidi Tepat Sasaran
Lestarikan Pohon Langka, Pertamina Patra Niaga Regional JBB Jalankan Program Penanaman Saninten di Bandung Utara
Jaga Layanan dan Kehandalan SPBU, Pertamina Patra Niaga Regional JBB Tingkatkan Skill Operator di Jabode
Lewat Program Redeem Point Kredit Karbon, Pertamina Ajak Pengguna MyPertamina Dorong Dekarbonisasi
Pertamina Patra Niaga Regional JBB Resmikan Program TJSL Desa Wisata Pantai Tirta Ayu di Kecamatan Balongan
Kolaborasi PosIND dan Telkomsel, “Kirim Barang” PosAja! di MyTelkomsel Super App
CIMB Niaga Hadirkan Cakra Khan dan Pemenang Kejar Mimpi Rising Start dalam Konser Kejar Mimpi untuk Indonesia di Batam
Goodyear Perluas Layanan Belanja Digital Melalui TikTok Shop dan Program Trade-In
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 17 Desember 2024 - 09:35 WIB

Pendaftar LPG 3 Kg Mencapai 57 Juta NIK, Upaya Pertamina Patra Niaga Wujudkan Subsidi Tepat Sasaran

Sabtu, 14 Desember 2024 - 17:42 WIB

Lestarikan Pohon Langka, Pertamina Patra Niaga Regional JBB Jalankan Program Penanaman Saninten di Bandung Utara

Sabtu, 14 Desember 2024 - 11:19 WIB

Jaga Layanan dan Kehandalan SPBU, Pertamina Patra Niaga Regional JBB Tingkatkan Skill Operator di Jabode

Sabtu, 14 Desember 2024 - 11:08 WIB

Lewat Program Redeem Point Kredit Karbon, Pertamina Ajak Pengguna MyPertamina Dorong Dekarbonisasi

Sabtu, 14 Desember 2024 - 11:00 WIB

Pertamina Patra Niaga Regional JBB Resmikan Program TJSL Desa Wisata Pantai Tirta Ayu di Kecamatan Balongan

Berita Terbaru


Sat Narkoba Polres Garut mengamankan puluhan botol miras dari sebuah warung di Jalan Pandai, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Senin(16/12/2024).(Foto: andre/dara)

HUKRIM

Sat Narkoba Polres Garut Kembali Amankan Puluhan Botol Miras

Selasa, 17 Des 2024 - 09:19 WIB

mobil sim keliling kabupaten Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kabupaten Bandung, Selasa 17 Desember 2024

Selasa, 17 Des 2024 - 06:02 WIB

mobil sim keliling kota Bandung

BANDUNG UPDATE

Lokasi Mobil SIM Keliling di Kota Bandung, Selasa 17 Desember 2024

Selasa, 17 Des 2024 - 05:58 WIB