Sri Mulyani: Saat Pandemi Posisi Utang Indonesia Lebih Baik Ketimbang Negara Lain

Senin, 24 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Keuangan, Sri Mulyani (Foto: Infopublik)

Menteri Keuangan, Sri Mulyani (Foto: Infopublik)

Saat pandemi posisi utang Indonesia lebih baik dibanding negara lain. Begitu kata Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati.


DARA – Sri Mulyani mengatakan, defisit anggaran yang masih terjaga menjadi bukti baiknya pengelolaan utang Indonesia saat pandemi. Defisit anggaran Indonesia masih single digit dibandingkan negara lain yang naik sampai double digit.

“Kalau kita bandingkan dengan negara-negara di dunia, kenaikan defisit kita, kenaikan utang kita jauh lebih terukur bahkan dibandingkan baik negara maju maupun negara-negara emerging,” tegas Menkeu. di Jakarta, seperti dikutip dara.co.id dari Infopublik, Senin (24/1/2022).

Untuk diketahui utang pemerintah hingga akhir 2021 tembus Rp6.908,87 triliun dengan rasio utang 41 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Meski demikian, defisit masih terjaga dan lebih rendah dari prediksi dengan realisasi 4,56 persen terhadap PDB di akhir 2021.

Menurut Menkeu, masyarakat perlu melihat secara utuh terkait kondisi utang Indonesia. Pasalnya, manfaat utang tersebut juga untuk menyelamatkan masyarakat selama pandemi salah satunya memberikan perlindungan sosial bagi yang rentan.

“Padahal seluruh dunia menghadapi hal yang sama, karena ini sudah masuk tahun ketiga kita bisa melihat bahwa respons kita dari sisi APBN sangat terukur akuntabel dan cukup efektif ini supaya untuk bisa mendapat perhatian,” ujar Menkeu.

Menkeu juga meminta agar masyarakat bisa memahami serta melihat manfaat yang besar dari APBN, dan tidak hanya sekedar melihat biaya utang yang naik.

Editor: denkur | Sumber: Infopublik

Berita Terkait

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia
Raih Puluhan Logam Mulia dan Motor Sport di MyPertamina Fair 2024, Tukarkan Poin Anda Sekarang!
Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?
Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan
Conference of the Parties ke-29 (COP29) Komitmen Baru Menuju Bumi Lebih Hijau 
Duel Indonesia Vs Jepang Bakal Heboh, JKT48 Bakal Menghibur Superter Garuda
Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat
Jabar Tolak Judol dan Pinjol Ilegal, Bey: Ini Kesepakatan Semua Pihak
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 17:18 WIB

Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia

Jumat, 15 November 2024 - 16:14 WIB

Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?

Jumat, 15 November 2024 - 15:35 WIB

Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan

Jumat, 15 November 2024 - 15:15 WIB

Conference of the Parties ke-29 (COP29) Komitmen Baru Menuju Bumi Lebih Hijau 

Jumat, 15 November 2024 - 12:49 WIB

Duel Indonesia Vs Jepang Bakal Heboh, JKT48 Bakal Menghibur Superter Garuda

Berita Terbaru