DARA | JAKARTA – Stabilkan pasokan dan harga Kementerian Pertanian datangkan bawang putih dari Tiongkok sebanyak 60.000 ton. Jumlah bawang putih sebanyak itu bakal masuk melalui Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, dan Tanjung Priok (Jakarta).
Direktur Sayuran dan Tanaman Obat, Ditjen Hortikultura Kementerian Pertanian (Kementan), Moh Ismail Wahab menyebutkan, pekan ini bawang putih itu sudah masuk. Jumlah sebanyak itu lanjut dia, sebagai tahap awal dari persetujuan impor yang telah dikeluarkan Kementerian Perdagangan bagi perusahaan swasta dengan jumlah mencapai 115.675 ton.
Kecuali itu dia juga menyebutkan bawang putih tersebut diprioritaskan untuk mengamankan pasokan di bulan puasa dan Lebaran,” kata Ismail di Jakarta, Jumat (3/5/2019).
Pasokan bawang putih di pasar dipastikan Ismail segera stabil bersamaan dengan masuknya impor asal Tiongkok sebanyak 60.000 ton pada 2-6 Mei ini.
“Ini sebagai langkah konkrit pemerintah dalam upaya menstabilkan pasokan bawang putih,” katanya.
Tingkta kebutuhan bawang putih secara nasional disebutkan Ismail mencapai 42.000 ton perbulan. Adanya pasokan bawang putih sebanyak itu dinilai Ismail bakal memenuhi kebutuhan konsumsi dan sebagai jaring pengaman pasokan nasional yang pada giliranya bisa menurunkan harga pada posisi stabil atau normal.
Diperoleh keterangan Kementan telah menerbitkan rekomendasi impor bagi perusahaan yang menjalankan wajib tanam bawang putih sesuai ketentuan. Jumlah sementara importir bawang putih 19 perusahaan impor.
“Jadi, sembari mekanisme impor ini jalan, kita terus pacu penanaman bawang putih di dalam negeri. Harapannya tahun 2021 nanti ketergantungan terhadap bawang putih impor seperti saat ini tidak lagi terjadi,” katanya.
Terkait hal itu Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Hortikultura, Yasid Taufik menyatakan sejauh ini Kementan telah mengatur tata niaga bawang putih secara efisien. Namun demikian hingga saat ini kebutuhan bawang putih masih dipasok impor. Impor bawang putih mencapai 97% dari kebutuhan bawang putih, nasional.
Disebutkan akhir Maret, Kementan mengeluarkan Rekomendasi Impor Produk Hortikultura (RIPH), yang disusul penerbitan surat persetujuan impor dari Kementerian Perdagangan 115 ribu ton.
“Jadi sampai saat ini total 240.000 ton lebih yang sudah dikeluarkan rekomendasi impornya. Secara berkesinambungan, bawang putih akan terus masuk, yang dimulai awal Mei ini. Enam bulan ke depan stok bawang putih nasional dijamin aman,” kata Yasid.
Harga bawang putih pada H-2 Ramadhan 1440 H di sejumlah pasar tradisional Jakarta dan Bandung mencapai Rp 55.000 – Rp60.000 perKg. Harga ini mengalami kenaikan dibanding hari hari sebelumnya yang hanya mencapai harga Rp25.000 perKg.***