Startup Kursus Bahasa Mandarin Peroleh Dana Segar Senilai US$105 Juta, Siap Ekspansi di Indonesia

Senin, 6 Desember 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

LingoAce, perusahaan teknologi pendidikan global yang berpusat di Singapura serta platform pembelajaran bahasa Mandarin, mengumumkan telah memperoleh pendanaan baru senilai US$160 juta tahun ini.


DARA – Hari ini, perusahaan merampungkan putaran pendanaan Seri C sebesar US$105 juta yang dipimpin oleh Sequoia Capital India bersama dengan Owl Ventures, Shunwei Capital dan SWC Global.

Hal ini terjadi kurang dari setahun setelah sebelumnya LingoAce mengantongi pendanaan Seri B senilai US$55 juta yang dipimpin oleh Tiger Global dan Owl Ventures.

Dengan masuknya pendanaan baru ini, secara total LingoAce telah mengumpulkan pendanaan sebesar US$180 juta sejak awal hingga sekarang.

LingoAce telah mengubah cara anak-anak mempelajari bahasa Mandarin dengan menciptakan pengalaman pendidikan yang menarik dan menyenangkan bagi siswa melalui perangkat yang memudahkan orang tua untuk merencanakan, menjadwalkan dan memonitor pembelajaran anak-anaknya.

Saat ini LingoAce telah menjangkau hingga lebih dari 100 negara di berbagai wilayah di dunia.

Meningkatnya minat terhadap pendidikan bahasa dan cepatnya penerapan belajar online selama pandemi Covid-19 telah mendorong pertumbuhan pemesanan LingoAce hampir 4.000% secara global sejak akhir 2019.

Khusus di Indonesia, LingoAce mengalami peningkatan pemesanan sebanyak 4.800% sejak 2020.

Foto: Istimewa

“Di LingoAce kami percaya bahwa kesempatan untuk mempelajari bahasa baru dapat membuka beragam peluang bagi anak-anak,” ujar Hugh Yao, CEO dan Pendiri LingoAce, seperti dalam rilis yang diterima redaksi, Senin (6/12/2021).

“Dengan dukungan para investor, kami berecana untuk mengembangkan platform kami agar menjangkau lebih banyak audiens dan memastikan semakin banyak anak-anak di seluruh dunia dapat terus memiliki akses pengalaman pendidikan online yang berkualitas,” imbuhnya.

Pendanaan baru akan digunakan untuk melanjutkan misi LingoAce, yaitu membuat pembelajaran bahasa baru menjadi sesuatu yang menyenangkan, mendalam dan interaktif bagi anak-anak.

Selain itu, pendanaan juga akan dipakai untuk mengembangkan tim global dengan perekrutan yang signifikan di wilayah Asia Tenggara, Amerika Serikat dan Eropa, untuk memperkuat pengembangan produk dan kurikulum, serta meningkatkan dukungan penjualan dan pemasaran.

“Menggabungkan ketelitian akademik dan teknologi terbaik di kelasnya, LingoAce telah membangun platform global yang dinamis bagi anak-anak untuk mempelajari bahasa Mandarin dan yang lainnya. Saya bersemangat bergabung bersama Hugh dan tim dalam perjalanan mereka membentuk masa depan pendidikan,” ujar Dennis Yang.

LingoAce telah membangun kepemimpinan industri dengan menyediakan pembelajaran bahasa Mandarin, perusahaan juga berencana mengembangkan lebih lanjut program bahasa Inggris baru serta mengeskplorasi subjek-subjek lain untuk memenuhi permintaan pendidikan global yang terus meningkat.

“Permintaan pembelajaran virtual di seluruh dunia telah meningkat karena pandemi. LingoAce dengan kurikulum yang kuat, platform dan konten digital yang inovatif, serta tim guru dan eksekutif yang berbakat telah membantu mendorong pertumbuhan bisnis dan akuisisi pengguna yang luar biasa di masa pandemi. Seiring ekspansi mereka di luar bahasa Mandarin dan melanjutkan pertumbuhan di tingkat global, Sequoia Capital India bersemangat untuk memperdalam kerja sama dengan Hugh Yao dan timnya,” ungkap Abheek Anand, Managing
Director at Sequoia India.

LingoAce didirikan oleh Hugh Yao, yang memilih meninggalkan kemapanan karir di bidang teknologi untuk mendisrupsi model tradisional pendidikan bahasa, dengan putra bungsunya sebagai pengguna pertama.

Saat ini, tim LingoAce terdiri dari 4.000 orang guru profesional bersertifikasi dengan akreditasi CTCSOL internasional untuk pengajaran bahasa Mandarin bagi siswa global.

Berdasarkan silabus berakreditasi global, pengalaman belajar ini dirancang khusus oleh tim spesialis kurikulum dan pendidikan LingoAce, serta pakar multimedia, animasi dan permainan.

Setelah pelajaran dilakukan, teknologi yang diaktifkan mesin dimanfaatkan untuk menilai kualitas pengajaran serta untuk menyempurnakan kurikulum dan pengalaman belajar.

Kelas langsung per orang dan kelompok kecil dengan guru yang terlatih dan berkualitas juga memberikan tanggapan dan interaksi real time kepada para siswa untuk menghadirkan pembelajaran yang efektif dan efisien.

Tentang LingoAce

Didirikan pada tahun 2017, LingoAce adalah perusahaan teknologi pendidikan global yang berbasis di Singapura dan platform pembelajaran bahasa Mandarin terkemuka, menawarkan pengalaman belajar bahasa yang imersif yang disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan pelajar berusia tiga hingga 15 tahun, di berbagai tingkat kemahiran bahasa dan beragam latar belakang budaya.

Sebagai mitra berkomitmen untuk pelajar muda dan orang tua mereka, LingoAce memanfaatkan kemampuan guru yang bersemangat bersama dengan konten digital yang didukung penelitian, animasi, permainan, dan AI,
untuk secara efektif memberikan pelajaran bahasa Mandarin online yang otentik dan interaktif.

Dengan kantor di AS, Asia Tenggara, dan Cina, LingoAce melayani siswa di 100 negara dan wilayah. Dengan
memelihara generasi berikutnya dari komunikator multi-bahasa yang percaya diri, LingoAce bertujuan untuk memperluas wawasan mereka dan membuka peluang masa depan bagi para siswa.

Informasi lebih lanjut dapat ditemukan di www.lingoace.com.

Editor: denkur

Berita Terkait

Presiden Prabowo Panen Raya di Majalengka, Bupati Bandung di Ciparay
Pemudik di Wilayah KAI Daop 6 Yogyakarta Bisa Periksakan Matanya Secara Gratis
Kepala DPMTSP Jabar Dedi Taufik Siapkan Strategi Jaga Iklim Investasi di Jabar
Amilin Zakat Fitrah DKM Binaul Makmur Desa Banyusari Tunaikan Amanah
Menghapus Jenuh Saat Mudik Lebaran, Daop 2 Bandung Sediakan Arena Bermain Anak
PT KAI Daop 2 Bandung Berangkatkan 17.893 Orang, Pucak Mudik Sudah Terlewati
Simak Nih, Pesan Bupati Bandung buat Warganya Yang Mudik Lebaran
Jangan Kirim Parsel ke Gubernur Jabar, Ini Alasannya
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 7 April 2025 - 13:23 WIB

Presiden Prabowo Panen Raya di Majalengka, Bupati Bandung di Ciparay

Senin, 7 April 2025 - 12:54 WIB

Pemudik di Wilayah KAI Daop 6 Yogyakarta Bisa Periksakan Matanya Secara Gratis

Minggu, 30 Maret 2025 - 22:21 WIB

Amilin Zakat Fitrah DKM Binaul Makmur Desa Banyusari Tunaikan Amanah

Minggu, 30 Maret 2025 - 21:54 WIB

Menghapus Jenuh Saat Mudik Lebaran, Daop 2 Bandung Sediakan Arena Bermain Anak

Minggu, 30 Maret 2025 - 21:33 WIB

PT KAI Daop 2 Bandung Berangkatkan 17.893 Orang, Pucak Mudik Sudah Terlewati

Berita Terbaru


Bupati Bandung Dadang Supriatna menghadiri panen raya padi di Desa Sumbersari, Kecamatan Ciparay.(Foto: maji/dara)

BANDUNG UPDATE

Presiden Prabowo Panen Raya di Majalengka, Bupati Bandung di Ciparay

Senin, 7 Apr 2025 - 13:23 WIB