Subang Berniat Kembangkan Budidaya Ayam Kampung Unggul Balitbangtan

Minggu, 24 Januari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Subang H Ruhimat bertemu dengan Kepala Balai Penelitian Ternak di Bukit Nyomot, Kecamatan Serangpanjang. Membahasa tentang rencana budibaya ayam kampung unggul balitbangtan (Foto: Yudi/dara.co.id)

Bupati Subang H Ruhimat bertemu dengan Kepala Balai Penelitian Ternak di Bukit Nyomot, Kecamatan Serangpanjang. Membahasa tentang rencana budibaya ayam kampung unggul balitbangtan (Foto: Yudi/dara.co.id)

Subang layak jadi daerah percontohan budidaya ayam kampung unggul balitbangtan (KUB). Terungkap dalam pertemuan antara bupati dengan Balai Peneliian Ternak.


DARA – Bupati Subang, H Ruhimat menerima kunjungan sekaligus survey lokasi Kepala Balai Penelitian Ternak, di Bukit Nyomot, Kecamatan Serangpanjang, Sabtu (23/01/2021).

Balai Penelitian Ternak yang berkedudukan di Kabupaten Bogor ini  bagian dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kementrian Pertanian RI yang meriset dan menghasilkan bibit ternak unggulan.

Kepala Balai Penelitian Ternak Dr Andi Baso Lompengeng Ishak SPt, MP merekomendasikan agar Subang jadi daerah percontohan budidaya ayam Kampung Unggul Balitbangtan (KUB).

DR Andi juga menyambut baik rencana Bupati Subang, H Ruhimat dalam mengembangkan peternakan berbasis peternakan rakyat.

“Bupati bersama kepala dinas ingin mencoba pembibitan ayam dan itik. Sesuai arahan pak menteri dari pak presiden, dekatkanlah bibit unggul itu ke petani/peternak,” tandas Andi.

Kang Jimat sapaan akrab Bupati Subang, menyambut baik atas apa yang ditawarkan Balai Penelitian Ternak.

“Bagai gayung bersambut, mari sama-sama kita bangun peternakan rakyat,” ujar Kang Jimat.

Dalam kesempatan itu Kang Jimat menjelaskan rencananya terkait  pemanfaatan lahan tak terpakai agar menjadi lahan yang produktif. Penerapan sistem yang cocok untuk Subang adalah sistem usaha tani konservasi yakni pengembangan usaha pertanian tanpa merusak lingkungan.***

Editor: denkur

 

Berita Terkait

Diduga Gelapkan Dana Desa, Mantan Sekdes di Sukabumi Diciduk Polisi
Komunitas Doubel Cabin Indonesia Beri Bantuan untuk Korban Bencana di Sukabumi
Meski Dikalahkan Vietnam, Erick Thohir Memuji Mental Pemain Muda Indonesia
Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak
Pelantikan 11 Bupati dan Walikota di Jabar Berpotensi Mundur, Ini Penyebabnya
Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024
Juara Mojang Jajaka, Benny Bachtiar: Mereka Jadi Duta Pariwisata dan Budaya Jabar
Ini Skema dan Cara Menghitung Pajak Kendaraan Setelah Ada Aturan Opsen
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 16 Desember 2024 - 17:13 WIB

Diduga Gelapkan Dana Desa, Mantan Sekdes di Sukabumi Diciduk Polisi

Senin, 16 Desember 2024 - 16:27 WIB

Komunitas Doubel Cabin Indonesia Beri Bantuan untuk Korban Bencana di Sukabumi

Senin, 16 Desember 2024 - 11:52 WIB

Banjir Rob Subang Merendam Empat Desa, Bey Temui Warga Terdampak

Senin, 16 Desember 2024 - 11:36 WIB

Pelantikan 11 Bupati dan Walikota di Jabar Berpotensi Mundur, Ini Penyebabnya

Senin, 16 Desember 2024 - 11:03 WIB

Alfath Alima-Maheswara dari Kota Bogor Juara Moka Jabar 2024

Berita Terbaru

Kepala Dimas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) KBB, Panji Hernawan

BANDUNG UPDATE

Nataru, Wisatawan Bandung Barat Diprediksi Naik Sekitar 15 Persen

Senin, 16 Des 2024 - 16:16 WIB