KPU Kota Banjar menggelar rapat koordinasi dan evaluasi Daftar Pemilih Berkelanjutan (DPB) Tahun 2021, di aula Hotel Mandiri Kota Banjar, Rabu (1/12/2021).
DARA – Tujuannya mengajak seluruh stakeholder untuk bersama-sama mensukseskan DPB tahun 2022.
Dalam sambutannya Ketua KPU Kota Banjar Dani Danial Muhklis mengatakan, dalam pemuktahiran data pemilih berkelanjutan ada tiga prinsip yang harus dijunjung tinggi yaitu komprehensif, akurat, dan mutakhir.
Seluruh proses pengumpulan data harus dilakukan secara detail dan terperinci.
KPU Kota Banjar mengajak seluruh stakeholder dan pihak terkait untuk sama-sama berkomitmen mensukseskan tahapan pemilu, salah satunya dengan pemutakhiran data pemilih.
“Karena ini berbicara tentang hak pemilih maka kami harapkan ada komitmen dari semua stakeholder, untuk sama-sama mensukseskan serta menghadirkan data pemilih yang berkualitas tentu dengan berbagai peran yang bisa kita lakukan,” ujar Dani Danial Muhklis.
Rapat koordinasi dan evaluasi dilakukan setiap bulannya oleh KPU untuk menginformasikan kepada stakeholder maupun publik, tentang fluktuasi, peningkatan maupun penurunan DPB, karena berbanding lurus dengan data terbaru, seperti yang meninggal, pindah data, atau data baru.
Berbagai program sudah dilakukan KPU untuk meningkatkan angkat partisipasi pemilih di Kota Banjar, program yang telah dilaksanakan KPU diantaranya KPU Saba Desa, dan Sampurasun Dusun.
Hasil evaluasi yang dilakukan KPU Kota Banjar dari program yang telah dilaksanakan, terdapat kenaikan DPT dari tahun 2020 ke tahun 2021 sebesar 0,4%.
Saat ini berdasarkan data yang dikeluarkan oleh KPU Kota Banjar, dari Januari hingga Desember 2021 jumlah DPB di Kota Banjar sebanyak 147.107 pemilih yang tersebar di 25 desa/kelurahan di Kota Banjar.
“Harapan kami, dengan adanya evaluasi ini kita bisa kembali mendorong dan mengajak semua stakeholder untuk terlibat dalam suksesi DPT Tahun 2022 mendatang,” ujarnya.
EDitor: denkur