Heboh, ada surat kop DPRD Jabar yang dikirim ke SMKN 4 Bandung. Isinya terkait penerimaan siswa baru. Anggota Komisi V DPRD Jabar, Dadang Supriatna, meminta maaf.
DARA | BANDUNG – Kabar itu sontak membuat heboh masyarakat. Sejumlah pihak menyayangkan adanya surat kop DPRD Jabar itu, terkait penerimaan siswa baru di SMKN 4 Bandung.
Pihak sekolah mengakui ada surat itu. Namun, prosedur penerimaan siswa baru akan tetap melalui proses yang ditentukan. Tanpa ada surat rekomendasi pun kalau calon siswanya memang layak pasti diterima.
Sementara itu, Anggota Komisi V DPRD Jawa Barat yaitu Dadang Supriatna mengakui, ia yang membuat surat itu. Namun, katanya bukan bermaksud untuk menginterpensi soal penerimaan siswa baru.
Meski begitu pun Dadang pun meminta maaf atas kehilafannya. Berikut permintaan maaf Dadang Supriatna melalui pesan whatsaap yang diterima redaksi:
Menindaklanjuti informasi yang beredar terkait surat rekomendasi siswa berkop DPRD Jabar, saya Dadang Supriatna, anggota Komisi V DPRD Jabar menyampaikan permohonan maaf kepada semua pihak atas kealpaan yang saya buat.
Namun, saya sama sekali tidak bermaksud untuk menyalahgunakan wewenang sebagai anggota DPRD dengan membuat surat rekomendasi tersebut. Oleh karena itu, sekali lagi saya memohon maaf kepada semua pihak atas kealpaan yang saya perbuat.
Dan kepada pihak Disdik Jabar maupun pihak sekolah, saya mohon surat itu diabaikan karena sejak awal saya tidak bermaksud mengintervensi penerimaan siswa pada PPDB yang sedang berjalan.
Semoga kejadian ini menjadi pelajaran bagi saya bahwa ternyata berniat berbuat baik pun harus tetap memperhatikan aturan dan norma yang ada di masyarakat. Sebagai manusia biasa, saya sangat menyadari tak bisa luput dari kesalahan dan kealpaan.
Semoga permohonan maaf ini dapat diterima oleh semua pihak dan mengakhiri polemik yang berkembang. Terima kasih.***
Editor: denkur