Syekh Ali Jaber Ditusuk Orang tak Dikenal, Begini Kronologisnya

Senin, 14 September 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Tribunnews.com

Foto: Tribunnews.com

Syekh Mohammad Ali Jaber ditusuk orang tak dikenal. Akibatnya, pendakwah kondang itu mengalami luka di lengan kanan atasnya. Ini dia kronologisnya.


DARA | LAMPUNG – Saat itu Syekh Ali Jaber sedang berceramah di Masjid Falahuddin, Jalan Tamin, Kecamatan Tanjungkarang Pusat, Kota Bandar Lampung, Minggu petang (13/9/2020).

Ceramah itu dalam rangka Wisuda Tahfidz Quran. Namun, begitulah saat Syekh Ali Jaber duduk di kursi panggung, seorang pria tiba-tiba menaiki panggung sambil membawa senjata tajam dan langsung menusukan pisaunya itu hingga mengenai tangan kana Syekh Ali Jaber.

“Penusukan tersebut terjadi berawal dari Syekh Ali Jaber yang ingin memberikan hadiah kepada anak kecil yang bisa membaca Al-Fatihah dengan benar,” kata warga Kelurahan Sukajawa, Kecamatan Tanjung Karang Barat (TKB), Bandarlampung, Andika, Ahad seperti dikutip dari Republika, Senin (14/9/2020).

Andika menjelaskan, ketika anak yang dipanggil ke atas panggung tersebut mampu membacakan surat Al-Fatihah dengan benar, Syekh Ali Jaber berniat memberikan hadiah kepada anak tersebut, sehingga ditanya olehnya apakah anak tersebut ingin sepeda atau yang lainnya.

“Kemudian anak tersebut turun panggung ke ibunya untuk bertanya kepada ibunya dan naik lagi ke panggung dan memberitahu Syekh Ali Jaber dia ingin sepeda,” jelasnya.

Setelah itu, spontan Syekh Ali Jaber memanggil ibu anak tersebut untuk naik ke panggung dan meminjam ponsel si ibu untuk berfoto bersama. Namun, karena ponsel orang tua anak tersebut tidak bisa menyimpan gambar, maka Syekh Ali ingin meminjam ponsel jamaah lainnya.

“Nah, saat Ali Jaber mencoba meminjam handphone itu, pelaku penusukan tersebut lari dari arah sebelah kanan langsung naik ke panggung dan menusuk syekh. Tusukannya di lengan sebelah kanan,” kata Andika.

Melihat gelagat lelaki yang tidak dikenal naik panggung, Syekh Ali Jaber langsung mengelak. Namun, Syekh Ali Jaber tetap terkena tusukan di bagian tangan. Dalam kondisi tangan berdarah, Ali kemudian dibawa jamaah ke puskesmas terdekat.

“Jamaah langsung membawa Syaikh Ali Jaber ke Puskesmas Gedong Air. Ada bekas darah jahitan di tangan kanannya,” kata Rudi, salah seorang jamaah Masjid Falahuddin.

Pelaku langsung ditangkap oleh jamaah yang lain. Aparat kepolisian langsung mengamankan pelaku ke pos polisi terdekat untuk menghindari amuk massa.

Kapolsek Tanjungkarang Barat AKP David Jackson membenarkan pelaku langsung ditahan petugas, setelah diamankan para jamaah sesaat kejadian. “(Pelaku) sudah diamankan,” katanya.

Insiden penusukan tersebut mengejutkan jamaah yang hadir pada acara Wisuda Alquran tersebut. Sebagian jamaah berteriak, terutama para ibu-ibu dan remaja putri yang menyaksikan perisitwa di panggung kehormatan tersebut.

“Tiba-tiba saja lelaki itu naik panggung dan menghunuskan pisaunya ke arah syekh. Semua terkejut histeris,” kata Wati, jamaah remaja putri.

Saat diwawancara oleh TV One, Syekh Ali Jaber mengatakan, peristiwa berawal saat dirinya baru saja meminta seorang anak untuk maju ke atas panggung. “Acara baru awal, saya panggil anak 9 tahun untuk tes bacaannya karena itu acara wisuda hafalan Al Quran, ketika selesai keluarga minta foto. Saat itu, ada seseorang pemuda lari ke atas panggung,” ujarnya.

Syekh Ali Jaber melanjutkan, beruntung saat itu dirinya sempat menangkis tusukan pemuda tidak dikenal itu. “Alhamdulillah, saya sempat melihat, kalau tidak mungkin tusukan bisa kena leher atau dada saya,” katanya.

Bekas tusukan senjata tajam di bahu kanan Syaikh Ali Jaber terpaksa dijahit oleh petugas Puskesmas Gedong Air, Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung. Menurut, pihak Puskesmas Gedong Air, kondisi Syekh Ali Jaber sehat dan langsung diamankan ke tempat lain seusai lukanya mendapatkan jahitan.

Pihak kepolisian tengah mendalami kasus penusukan Syekh Ali Jaber. Kabid Humas Polda Lampung Komisaris Besar Polisi Zahwani Pandra Arsyad, menyebutkan, pelaku berinisial AA berusia sekitar 20 tahunan.

“Polisi tengah menyelidiki motif pelaku melakukan penikaman terhadap pendakwah kondang tersebut,” kata Zhawani.

Menurut Pandra, pelaku merupakan warga sekitar dan saat ini polisi telah mengamankan tersangka beserta barang bukti. “Masih dimintai keterangannya atas motif penusukan terhadap penceramah asal Madinah tersebut, dalam waktu 1×24 jam,” ujar Pandra.***

Editor: denkur | Sumber: Republika

Berita Terkait

PWI Siapkan 100 Pengacara Laporkan Balik HB
Lolos Seleksi, Ini Tiga Maskapai yang Siap Memberangkatkan Jemaah Haji
Turun dari Tahun 2024, Inilah Besaran Biaya Haji Tahun 2025
Waspadalah, Virus Human Metapneumovirus Sudah Masuk Indonesia, Penyakit Apa Itu?
Makan Bergizi Gratis Sudah Bergulir, Menunya Disesuaikan dengan Selera Masyarakat Setempat
Pokoknya tidak ada Satupun Orang Miskin yang tidak Mendapat Bantuan
Begini Respon Kapten Timnas Jay Idzes Soal Pemecatan Pelatih STY
Breakingnews: PSSI Pecat Shin Tae-yong, Erick Thohir Jelaskan Alasannya
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 7 Januari 2025 - 15:09 WIB

PWI Siapkan 100 Pengacara Laporkan Balik HB

Selasa, 7 Januari 2025 - 13:52 WIB

Lolos Seleksi, Ini Tiga Maskapai yang Siap Memberangkatkan Jemaah Haji

Selasa, 7 Januari 2025 - 13:43 WIB

Turun dari Tahun 2024, Inilah Besaran Biaya Haji Tahun 2025

Selasa, 7 Januari 2025 - 13:34 WIB

Waspadalah, Virus Human Metapneumovirus Sudah Masuk Indonesia, Penyakit Apa Itu?

Selasa, 7 Januari 2025 - 13:28 WIB

Makan Bergizi Gratis Sudah Bergulir, Menunya Disesuaikan dengan Selera Masyarakat Setempat

Berita Terbaru

HUKRIM

PWI Siapkan 100 Pengacara Laporkan Balik HB

Selasa, 7 Jan 2025 - 15:09 WIB

Kemenag

HEADLINE

Turun dari Tahun 2024, Inilah Besaran Biaya Haji Tahun 2025

Selasa, 7 Jan 2025 - 13:43 WIB