Tahun Ini Garut Menggelar Pilkades Serentak di 217 Desa, Begini Persiapannya

Jumat, 19 Februari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman, saat membuka penyelenggaraan Sosialisasi Pemilihan Kepala Desa Serentak Tahap II Gelombang I Tahun 2021, di Aula Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut (Foto: Andre/dara.co.id)

Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman, saat membuka penyelenggaraan Sosialisasi Pemilihan Kepala Desa Serentak Tahap II Gelombang I Tahun 2021, di Aula Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut (Foto: Andre/dara.co.id)

Tahun 2021 pimilihan kepala desa (Pilkades) serentak akan berlangsung di Kabupaten Garut, Jawa Barat. Ada 217 desa yang menggelar pesta demokrasi tingkat desa itu.


DARA – Wakil Bupati Garut, dr Helmi Budiman, mengatakan, pilkades serentak ini harus sukses, baik administrasi maupun penyelenggaraannya.

“Karena pilkades ini harus sukses, pencalonan harus sukses administrasi dan sukses penyelenggaraan. Tentu untuk menjadi sukses administrasi saya kira kita ada peraturan bupati. Kita sudah menyiapkan pedoman umum,” ujar Helmi.

“Kita juga sudah menyiapkan beberapa hal yang memang terkait dengan kesuksesan-kesuksesan tadi. Saya tidak ingin karena permasalahan administrasi misalkan ada gugatan-gugatan yang sebenarnya tidak perlu, inilah perlunya ketelitian kita semua,” imbuhnya.

Helmi mengatakan itu saat membuka penyelenggaraan Sosialisasi Pemilihan Kepala Desa Serentak Tahap II Gelombang I Tahun 2021, di Aula Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut, Kamis (18/2/2021).

Helmi pun menyampaikan pilkades serentak yang dilaksanakan di masa Pandemi Covid-19 ini harus menerapkan protokol kesehatan. Disarankan tempat pemungutan suara (TPS) berada di luar ruangan.

“Kemudian juga sukses penyelenggaraan dari sisi kesehatan. Nah ini yang saya khawatir, pilkades beres rumah sakit penuh. Terjadi ledakan penyakit Covid-19. Saya sarankan juga nanti TPS-nya itu bukan di dalam, di luar saja. Makanya ada anggaran pemda ya ? terbuka aja karena memang yang rawan itu ketika ada di ruangan, seperti hari ini (sosialisasi) rawan, makanya jangan lama-lama ,” ujarnya.

Dalam sosialisasi tersebut, Helmi juga menuturkan menjadi seorang kepala desa itu mempunyai tugas dan beban yang cukup berat.

“Beban jadi kepala desa itu tidak mudah tapi berat, berat harus membangun desa, membangun masyarakatnya, membangun lingkungannya, membangun sesuatu yang bisa dilihat hari ini dirasakan juga di masa yang akan datang,” katanya.

Helmi berharap pelaksanaan pilkades serentak ini proses demokrasinya harus bisa berjalan dengan baik.

“Kemudian jangan lupa juga agar sosialisasi ini, pemilihan kepala desa ini, kaidah-kaidah demokrasinya bebas, umum, (dan) rahasia gitu, itu harus tetap terlihat tidak ada intimidasi, dan sebagainya, inilah yang harus kita jaga sehingga betul-betul proses demokrasinya ini bisa berjalan dengan baik,sehingga lahirlah pemimpin-pemimpin kita, para kepala desa kita yang betul-betul sesuai dengan harapan masyarakat, juga sesuai dengan harapan kondisi di desanya, sesuai juga dengan harapan kita semuanya,” ujarnya.***

Editor: denkur

 

Berita Terkait

Kenapa Orangtua Indonesia Lebih Takut Anak Tak Sopan?, Simak Nih Hasil Survei Jakpat
Disperkim Kabupaten Sukabumi Siap Berkolaborasi Sukseskan Revalidasi Ciletuh Palabuhanratu
Apel di Lingkup Dinas Pendidikan, Bupati Sukabumi Beberkan Program Pusat dan Daerah
Sekda Pimpin Rapat Koperasi Merah Putih Bersama DKUKM Kabupaten Sukabumi
Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 di Jawa Barat Kondusif
Bupati Bandung Barat Belum Bersuara Terkait Putusan PTUN Atas Gugatan Rini Sartika
Halal Bihalal Pertama Pemprov Jabar, Begini Pesan Gubernur Dedi Mulyadi
Silaturahmi Idulfitri Pemkot Sukabumi Momentum Perkuat Sinergi Tingkatkan PAD
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 9 April 2025 - 15:35 WIB

Kenapa Orangtua Indonesia Lebih Takut Anak Tak Sopan?, Simak Nih Hasil Survei Jakpat

Rabu, 9 April 2025 - 15:09 WIB

Disperkim Kabupaten Sukabumi Siap Berkolaborasi Sukseskan Revalidasi Ciletuh Palabuhanratu

Rabu, 9 April 2025 - 14:19 WIB

Apel di Lingkup Dinas Pendidikan, Bupati Sukabumi Beberkan Program Pusat dan Daerah

Rabu, 9 April 2025 - 14:06 WIB

Sekda Pimpin Rapat Koperasi Merah Putih Bersama DKUKM Kabupaten Sukabumi

Rabu, 9 April 2025 - 11:29 WIB

Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 di Jawa Barat Kondusif

Berita Terbaru

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman memonitor kondisi lalu lintas di sejumlah titik berpotensi macet lewat konferensi video bersama petugas Dinas Perhubungan Jabar yang tersebar di lapangan. (Foto: biro adpim jabar)

HEADLINE

Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 di Jawa Barat Kondusif

Rabu, 9 Apr 2025 - 11:29 WIB