Home / Ads

Tak Gunakan Helm, Dominasi Pelanggaran Lalu Lintas di Cianjur

Jumat, 30 Agustus 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: dara.co.id/Purwanda

Foto: dara.co.id/Purwanda

DARA | CIANJUR – Tidak menggunakan pelindung kepala (helm SNI) saat berkendaraan mendominasi pelanggaran lalu lintas. Dominasi pelanggaran itu tercatat  Petugas Operasi Patuh Lodaya 2019 yang digelar Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Cianjur, Jawa Barat, Jumat (30/8/2019).

Dalam operasi lalu lintas yang digelar serentak di seluruh wilayah Indonesia tersebut terdapat delapan sasaran prioritas penindakan, yakni penggunaan handphone saat berkendara, mengemudikan kendaraan dalam keadaan mabuk. Juga mengendarai kendaraan di luar batas kecepatan, pengemudi di bawah umur, pengendara yang tidak menggunakan safety belt, melawan arus lalu lintas, tidak menggunakan helm SNI, dan menggunakan lampu rotator atau strobo.

“Sejak hari pertama pelaksanaan Operasi Patuh Lodaya di wilayah hukum Cianjur ini, pelanggaran masih di dominasi yang tidak menggunakan helm, baik pengendara maupun yang membonceng,” kata Kasatlantas Polres Cianjur, AKP Adhimas Sriyono Putra, melalui KBO Lantas, Iptu Anjar Maulana, kepada wartawan, Jumat (30/8/2019).

Selain pelanggaran tidak menggunakan helm SNI, lanjut Anjar, pelanggaran yang cukup dominan adalah tanda nomor kendaraan bermotor (TNKB) dan kelengkapan kendaraan, seperti spion dan kenalpot yang bukan standar pabrik. “Setiap harinya petugas menindak ratusan pelanggar. Kita juga berikan mereka arahan agar tidak lagi melakukan pelanggaran saat berkendara,” ujarnya.

Anjar menyebutkan, Operasi Patuh Lodaya 2019 yang dimulai 29 Agustus hingga 11 September mendatang, digelar di seluruh wilayah hukum Polres Cianjur. “Untuk penindakan kita lakukan pagi dan sore hari. Terutama di ruas-ruas jalan yang dianggap berpotensi terjadinya banyak pelanggaran lalu lintas,” katanya.

Anjar mengimbau, masyarakat agar selalu menaati setiap aturan lalu lintas, sebab, sebagian besar pemicu kecelakaan lalu lintas akibat kesalahan manusia (Pengendara). “Mari bersama menciptakan tertib berlalu lintas untuk menekan angka kecelakaan di jalan raya, sebab, sebagian besar disebabkan oleh human eror,” ujarnya.***

Wartawan: Purwanda | Editor: Ayi Kusmawan

 

Berita Terkait

FGD Evaluasi Sampah Citarum, Mitigasi Harus dari Level Rumatangga
Simak Nih, 16 Artis dalam Pembagian Komisi AKD DPR RI, Ahmad Dhani dan Once di Komisi X
“свободное Зеркало Мостбет и Сегодня Актуальный Доступ К Сайту Mosbe
Mostbet Online Мостбет Официальный Сайт Букмекерской Компании И Казин
“Greatest Online Casino Down Under » Au Actual Money Casinos 202
Mostbet Přihlášení ️ Mostbet Subscription Na Oficiálních Stránkác
hello world
Citranatal 90 Dha Info
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 13 November 2024 - 10:12 WIB

FGD Evaluasi Sampah Citarum, Mitigasi Harus dari Level Rumatangga

Rabu, 23 Oktober 2024 - 13:44 WIB

Simak Nih, 16 Artis dalam Pembagian Komisi AKD DPR RI, Ahmad Dhani dan Once di Komisi X

Rabu, 2 Oktober 2024 - 22:19 WIB

“свободное Зеркало Мостбет и Сегодня Актуальный Доступ К Сайту Mosbe

Rabu, 2 Oktober 2024 - 17:43 WIB

Mostbet Online Мостбет Официальный Сайт Букмекерской Компании И Казин

Rabu, 2 Oktober 2024 - 15:47 WIB

“Greatest Online Casino Down Under » Au Actual Money Casinos 202

Berita Terbaru

Kepala Dimas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) KBB, Panji Hernawan

BANDUNG UPDATE

Nataru, Wisatawan Bandung Barat Diprediksi Naik Sekitar 15 Persen

Senin, 16 Des 2024 - 16:16 WIB