Tak Lagi Kartu Tani, Beli Pupuk Kini Bisa Hanya dengan KTP

Kamis, 4 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Republik Indonesia Usai Penanaman Padi Bersama di Kecamatan Kalibogor, Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah pada Rabu (03/01/24)(Foto: Setkab)

Presiden Republik Indonesia Usai Penanaman Padi Bersama di Kecamatan Kalibogor, Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah pada Rabu (03/01/24)(Foto: Setkab)

Sekarang beli pupuk bisa gunakan KTP.

DARA | Awal bulan Januari sudah mulai turun hujan. Artinya kebutuhan air sudah tercukupi untuk menanam padi.

Begitu kata Presiden Joko Widodo usai menanam padi bersama di Kecamatan Kalibogor, Kabupaten Banyumas,  Jawa Tengah, Rabu kemarin.

“Iya saya ingin memastikan bahwa di awal Januari ini mulai menanam semuanya karena hujan sudah turun. Kebutuhan air sudah tercukupi dari hujan, sehingga tanem,” ujar Jokowi.

Penanaman padi ini sudah berlangsung pada tahun 2023, di bulan Januari hingga Desember dan akan mulai dilakukan penanaman padi untuk peningkatan produksi di masa panen tahun ini.

“Di Desember kita tanam 1,4 juta [hektar], di Januari 1,7 juta hektar, kemudian di Februari 1,4 juta hektar. Sehingga, apa kita harapkan ada peningkatan produksi beras kita di masa panen di bulan Maret-April yang akan datang,” kata Jokowi.

Presiden juga menyampaikan keluhan petani tidak jauh dari pupuk. Namun, sekarang pembelian pupuk tidak lagi memakai Kartu Tani, tetapi dengan menggunakan KTP pun bisa digunakan untuk membeli pupuk.

“Urusan kalau ke petani mesti pupuk, tapi kemarin kan sudah saya sampaikan, sekarang pembelian pupuk tidak harus pakai kartu tani, bisa pakai KTP,” ujar Presiden seperti dikutip dari situs resmi Setkab, Kamis (4/1/2024).

Presiden juga menyampaikan sudah menyiapkan untuk masa panen dari pupuk Indonesia dan berharap mencukupi kebutuhan para petani.

“Dan juga sudah bersiap di persiapkan untuk masa panen ini 1,7 juta ton pupuk dari pupuk Indonesia, saya kira itu mencukupi dan kita harapkan keluhan untuk pupuk tidak ada lagi,” ujar Jokowi.

Presiden juga sudah meminta subsidi ke Menteri PU dan juga sudah meminta dana tambahan ke Menteri Keuangan.

“Kemudian, subsidi pupuk juga saya sudah meminta ke Menteri Pertanian, Menteri Keuangan untuk mengajukkan dana tambahan untuk subsidi pupuk sebesar kurang lebih Rp14 triliun,” jelas Jokowi.

Editor: denkur

Berita Terkait

Berapa Besaran THR di Era Prabowo? Ini Dia Beritanya
Siaran Ramadan di Medsos Harus Edukatif dan Ramah Anak
TEDxSampoerna University 2025: Dorong Generasi Z untuk Siap Menghadapi Tantangan Global dengan Tema “UpNex”
Breaking News, Sidang Isbat: Awal Ramadan 1446 H Jatuh Hari Sabtu 1 Maret 2025
Polri, BGN dan YKB Uji Coba SPPG Polri di Pejaten dan Cipinang
Pisang dan Semangka Jadi Solusi Meningkatkan Ekonomi Sektor Sawit dengan Model Tumpang Sari
Marak Fenomena Resign Pasca Lebaran, Berikut Strategi Bagi Perusahaan untuk Menarik dan Mempertahankan Pekerja Terbaik
Pemerintah Percepat Program MBG, Dorong Peran Koperasi dan Industri Susu Lokal
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 2 Maret 2025 - 09:53 WIB

Berapa Besaran THR di Era Prabowo? Ini Dia Beritanya

Sabtu, 1 Maret 2025 - 13:39 WIB

Siaran Ramadan di Medsos Harus Edukatif dan Ramah Anak

Sabtu, 1 Maret 2025 - 12:48 WIB

TEDxSampoerna University 2025: Dorong Generasi Z untuk Siap Menghadapi Tantangan Global dengan Tema “UpNex”

Jumat, 28 Februari 2025 - 19:55 WIB

Breaking News, Sidang Isbat: Awal Ramadan 1446 H Jatuh Hari Sabtu 1 Maret 2025

Jumat, 28 Februari 2025 - 18:43 WIB

Polri, BGN dan YKB Uji Coba SPPG Polri di Pejaten dan Cipinang

Berita Terbaru

Masjid Al Jabbar (Foto: Ist)

BANDUNG UPDATE

Jadwal Buka Puasa Wilayah Bandung Raya Hari Ini

Senin, 3 Mar 2025 - 16:06 WIB

JABAR

Perang Sarung di Sukabumi, Seorang Remaja Kena Bacok

Senin, 3 Mar 2025 - 15:46 WIB

Bupati Sukabumi, Asep Japar (Foto: Istimewa)

JABAR

Bupati Sukabumi: ASN Harus Kompak

Senin, 3 Mar 2025 - 15:18 WIB