Target Selesai 14 Bulan, Situ Bagendit Harus Go Internasional

Rabu, 11 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Situ Bagendit di Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut (Foto: Andre/dara.co.id)

Situ Bagendit di Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut (Foto: Andre/dara.co.id)

Penataan kasawan wisata Situ Bagendit ditargetkan selesai dalam waktu 14 bulan, sehingga Desember 2021, dapat dinikmati masyarakat dan wisatawan, kata Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.


DARA | GARUT – Emil mengatakan itu saat peletakan batu pertama (groundbreaking) di kawasan Situ Bagendit yang berada di Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut , Jawa Barat, Rabu (11/11/2020).

Menurut Emil terealisasinya renovasi Situ Bagendit dengan nilai anggaran Rp82 milyar adalah bentuk komitmen bersama antara pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Jabar dan Pemerintah Kabupaten Garut.

“Ini bukti bagaimana kita bekerjasama dengan baik antar pemerintahan dalam mengembangkan potensi pariwisata sebagai daya ungkit ekonomi masyarakat,” ujarnya.

Emil juga mengatakan, pengembangan destinasi wisata dilakukan di Kabupaten Garut bukan tanpa alasan. Selama ini, Kabupaten Garut dikenal memiliki keunggulan dalam menarik wisatawan.

“Garut memang sangat indah, di sini kan sebutannya Swiss van Java. Jadi nikmat Allah itu harus ditunjukkan. Kita harus kelola dengan baik,” ujarnya.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, didampingi Bupati Garut, Rudy Gunawan, dan unsur Forkopimda Garut lainnya meninjau kawasan Situ Bagendit di Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut (Foto: Andre/dara.co.id)

Emil menyebutkan, penataan Situ Bagendit bermula ketika Presiden Joko Widodo berkunjung ke Garut, 2019 silam. Ketika itu, Jokowi  terpesona dengan keindahan alam yang ada di daerah itu, khususnya Situ Bagendit. Dari situlah, rencana penataan kawasan Situ Bagendit mulai berjalan.

“Jadi waktu Pak Presiden datang ke sini, saya membisikan keinginan untuk merenovasi Situ Bagendit ini dan Bupati serta Wakil Bupati Garut selaku pemerintah daerah mengawal hingga terwujudnya pembangunan ini,” katanya.

Emil menuturkan, penataan Situ Bagendit dilakukan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), melalui PT Adhi Karya sebagai kontraktor. Pengerjaan penataan Situ bagendit ini ditargetkan akan berlangsung selama 14 bulan sampai akhir 2021.

“Secepatnya agar masyarakat Garut dan juga wisatawan sudah dapat menikmati keindahan destinasi Situ Bagendit ini pada Desember 2021,” ujarnya.

Menurut Emil, satu hal yang penting dalam pembangunan Situ Bagendit ini adalah pihak pengembang wajib melibatkan kebijakan lokal yang ada di sini, memberdayakan masyarakat sekitar serta pengelolaan pasca pembangunan harus dikelola secara profesional.

“Rangkul semua elemen yang ada, berdayakan masyarakat baik dalam tahap pembangunan maupun setelah ini selesai. Hasil produk lokal harus diutamakan sebelum dari luar, sebagai wujud Pancasila sila ke 5 Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” ujarnya.

Bupati Garut, Rudy Gunawan, berterima kasih kepada Presiden RI, Joko Widodo, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, dan seluruh elemen masyarakat yang telah mendorong terwujudnya pembangunan Situ Bagendit ini.

Menurut Rudy, renovasi besar yang dilaksanakan di kawasan wisata Situ Bagendit ini merupakan hari yang penting dan menjadi sejarah besar bagi Kabupaten Garut.

“Ini momen sejarah bagi Kabupaten Garut di sektor pariwisata yang ada. Saya merasa senang Situ Bagendit akan menjadi destinasi wisata kelas dunia berkat adanya pembangunan renovasi ini,” katanya.***

Editor: denkur

 

Berita Terkait

Presiden Prabowo Dukung Solusi Dua Negara untuk Selesaikan Konflik Palestina
Simak Nih, Pernyataan Keras Erick Thohir Usai Dikalahkan Jepang
Usai Dikalahkan Jepang, Begini Peluang Indonesia Jika Ingin Lolos ke Piala Dunia 2026
Presiden Prabowo Subianto Dianugerahi Tanda Kehormatan Tertinggi “Grand Cross of the Order of the Sun of Peru”
Menpar Pastikan Wisatawan Bisa Akses Fasilitas Selama Proses Evakuasi Erupsi Lewotobi Laki-laki
Persaingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Semakin Ketat, Begini Peluang Timnas Indonesia
Buntut Rotmut Pejabat Eselon 2, Irjen Kemendagri Datangi Pemkab Bandung Barat. Ada Apa ya?
Menlu RI : Inovasi dan Digitalisasi Harus Jadi Penggerak Ekonomi Formal dan Global di Kawasan
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 18:25 WIB

Presiden Prabowo Dukung Solusi Dua Negara untuk Selesaikan Konflik Palestina

Sabtu, 16 November 2024 - 13:47 WIB

Simak Nih, Pernyataan Keras Erick Thohir Usai Dikalahkan Jepang

Sabtu, 16 November 2024 - 10:00 WIB

Usai Dikalahkan Jepang, Begini Peluang Indonesia Jika Ingin Lolos ke Piala Dunia 2026

Sabtu, 16 November 2024 - 09:34 WIB

Presiden Prabowo Subianto Dianugerahi Tanda Kehormatan Tertinggi “Grand Cross of the Order of the Sun of Peru”

Jumat, 15 November 2024 - 20:37 WIB

Menpar Pastikan Wisatawan Bisa Akses Fasilitas Selama Proses Evakuasi Erupsi Lewotobi Laki-laki

Berita Terbaru