Indonesia sebagai negara kepulauan seharusnya dapat berperan sebagai suatu landasan secara internasional. Seiring dengan pemulihan perekonomian Indonesia setelah kontraksi yang diakibatkan pandemi Covid-19, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dinilai memiliki momentum yang baik untuk kian meningkatkan perubahan secara internal maupun eksternal.
DARA | Menanggapi situasi tersebut, MarkPlus Corp (MCorp) mengundang BUMN untuk menghadiri sosialisasi BUMN Entrepreneurial Marketing Awards (BEMA) 2023 yang merupakan rebranding dari BUMN Marketeers Award (BMA).
Sosialisasi yang diselenggarakan di Philip Kotler Theatre, MarkPlus Indonesia dengan tajuk “Transformasi Berkelanjutan”, merupakan ajang pemberian penghargaan bagi para pemasar (marketeers) di kalangan BUMN dan anak perusahaan BUMN, baik secara korporasi maupun individual.
BEMA 2023 merupakan salah satu agenda primer Jakarta Marketing Week (JMW) 2023 yang diresmikan oleh Presiden Indonesia, Joko Widodo, pada tahun 2013.
Taufik selaku Deputy Chairman MarkPlus Inc., membuka sosialisasi dengan mengapresiasi BUMN dan anak perusahaannya terkait perubahan kinerja mereka yang luar biasa pada tahun 2022.
“Tidak terbayangkan bahwa pandemi COVID-19 dapat menjadi rahmat terselubung bagi BUMN untuk melakukan kalkulasi guna beradaptasi terhadap transformasi digital. Menyukseskan program Joko Widodo demi mendorong BUMN menjadi value creator dan agent of development, justru tidak mudah. Hal ini dapat terjadi karena pengelolaan sehari-hari mereka banyak tumpang tindih dengan pemangku kepentingan, terlebih karena BUMN harus bisa menarik nilai dari sektor ekonomi dan sosial,” ujar Taufik.
Pencapaian BUMN dilihat sebagai tolak ukur bagi perusahaan-perusahaan di Indonesia. Hal ini didukung oleh pemanfaatan Creativity, Innovation, Entrepreneurship, serta Leadership (CI-EL) yang dikemukakan oleh Hermawan Kartajaya selaku Founder dan Chairman MCorp bersama Taufik saat menghadiri Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia.
“Hanya mengandalkan kreativitas dan inovasi justru mempersulit eksekusi untuk terlaksana dengan baik. Percuma jika kita berani untuk membakar duit bertahun-tahun jika tidak mengadopsi entrepreneurship dan leadership. Sehingga, mengadopsi konsep CI-EL secara keseluruhan dapat membantu pengelolaan suatu perusahaan secara optimal,” ujar Taufik, dikutip dari pernyataan tertulis yenga diterima redaksi, Kamis (2/3/2023).
Konsep CI-EL akan lebih diperluas dalam buku terbaru Hermawan Kartajaya bersama Profesor Philip Kotler yang dikenal sebagai The Father of World Marketing, Profesor Hooi Den Huan, dan Dr. Jacky Mussry, yang akan diluncurkan pada 14 Maret 2023 dengan judul “Entrepreneurial Marketing: Beyond Professionalism to Creativity, Leadership, and Sustainability”.
“Kemungkinan salah satu arahan dari gebrakan “Transformasi Berkelanjutan” oleh Erick Thohir selaku Menteri BUMN Indonesia adalah untuk mengangkat nama Indonesia keluar. Melalui gebrakan tersebut, Indonesia dapat menjadi catatan yang luar biasa bagi dunia,” kata Taufik.
Dengan demikian, dibutuhkan adanya CI-EL untuk mendorong Indonesia masuk dalam tingkat dunia dan memainkan peran penting sebagai pasar besar di masa depan.
Melati Arum selaku Chief Operating Officer of MarkPlus Inc, menegaskan bahwa setiap BUMN dan anak perusahaannya perlu mengetahui seberapa kreatif dan inovatif program atau produknya.
Dalam BEMA 2023, terdapat tiga award yang akan diberikan kepada kandidat pemenang, yakni award pada setiap kategori (Gold, Silver, dan Bronze), Best of The Best, serta CMO of The Year.
“Menarik kembali pada BEMA yang telah dilaksanakan sebelumnya, kesalahan sebagian besar BUMN dan anak perusahaannya ketika mereka sedang presentasi profil perusahaan, sehingga dibutuhkan adanya tindakan preventif agar kesalahan yang sama tidak terulang kembali,” tutur Melati.
Tindakan preventif tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan kerangka presentasi seperti berikut:
1. Strategic dalam sub-kategori: brand management, product management, dan customer management.
2. Tactical dalam sub-kategori: sales dan service.
3. Special mention dalam sub-kategori: marketing 3.0 dan branding campaign of the year.
Dengan menggunakan kerangka presentasi tersebut, para juri dapat menilai partisipan dengan lebih baik melalui aspek Positioning, Differentiation, dan Brand.
Sosialisasi ini ditutup oleh Apri Dwi Sulistianto selaku Associate Account Manager MarkPlus Inc., dengan mengucapkan rasa syukur dan terima kasih terhadap para partisipan yang telah meluangkan waktu untuk menghadiri sosialisasi BEMA 2023
Editor: denkur
