“Suara gemuruh mulai terdengar sekitar pukul 01.00 WIB dan sebagian warga langsung ke luar rumah untuk memberitahukan warga lainnya agar bersiap untuk mencari tempat yang lebih aman,” kata Mamah.
DARA|CIANJUR- Tebing setinggi 70 meter di Kampung Babakan Cingkeuk, Dusun Cibitung Muara, Desa Cibokor, Kecamatan Cibeber Kabupaten Cianjur Jawa Barat longsor dan menerjang pemukiman yang ada di bawahnya, Jumat (4/6/2021).
Akibatnya lima rumah warga rata dengan tanah dan 15 rumah warga lainnya mengalami rusak ringan. Tidak ada korban jiwa dalam bencana tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Mamah (65), korban longsor mengungkapkan bencana longsor yang menggerus pemukimannya di awali dengan suara gemuruh yang cukup kencang setelah kawasan itu diguyur hujan dengan intensitas tinggi sejak sore kemarin hingga dini hari tadi.
“Suara gemuruh mulai terdengar sekitar pukul 01.00 WIB dan sebagian warga langsung ke luar rumah untuk memberitahukan warga lainnya agar bersiap untuk mencari tempat yang lebih aman,” kata Mamah, kepada wartawan, Jumat.
Saat sejumlah warga mencoba melakukan evakuasi mandiri, lanjut Mamah, kembali terdengar suara gemuruh yang disertai turunnya material longsor dari atas bukit yang langsung menerjang pemukiman itu.
“Warga langsung bergegas mencari lokasi yang lebih aman, bahkan sebagian besar warga tak sempat membawa barang untuk perbekalan di pengungsian,” ujarnya.
Mamah yang sempat terjebak oleh material longsoran juga menuturkan, bencana longsor yang menerjang juga menyebabkan beberapa hewan ternak milik warga hilang tertimbun material longsoran berupa lumpur.
“Sempat terjebak, beruntung masih ada suami yang menyelamatkan. Warga di pengungsian saat ini membutuhkan makanan cepat saji, pakaian, alat mandi dan tempat tidur,” jelasnya.
Sebelumnya, sebanyak lima rumah warga di Kampung Babakan Cingkeuk, Dusun Cibitung Muara, Desa Cibokor, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat rusak diterjang longsor, Jumat (4/6/2021).
Selain merusak lima rumah, longsor yang terjadi sekitar pukul 02.00 WIB dini hari itu juga mengakibatkan belasan rumah warga lainnya terdampak. Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu.
Camat Cibeber, Ali Akbar, mengatakan,
bencana longsor terjadi setelah wilayah itu diterjang hujan deras sejak sore kemarin hingga dini hari tadi.
Ali mengungkapkan, lima rumah warga rata dengan tanah setelah diterjang longsoran dan sebanyak 12 rumah warga lainnya terancam.
“Terdapat 16 kepala keluarga dengan jumlah 214 jiwa yang diungsikan ke lokasi lebih aman di gedung madrasah yang masih berlokasi di wilayah itu,” kata Ali.
Editor : Maji