Tega… Bayi yang Baru Lahir Itu Dibuang Seenaknya, Polisi Masih Mencari Siapa Orangtuanya

Kamis, 21 Januari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sesosok bayi ditemukan di halaman rumah di Desa Sukartu (Foto: Purwanda/dara.co.id)

Sesosok bayi ditemukan di halaman rumah di Desa Sukartu (Foto: Purwanda/dara.co.id)

Penemuan sesosok bayi perempuan baru lahir menggemparkan warga Desa Sukaratu, Bojongpicung Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Diduga bayi itu dibuang orangtuanya.


DARA – Bayi itu ditemukan warga di halaman salah satu rumah sekitar pukul 08.00 WIB pagi tadi, Kamis (21/1/2021).

Saat itu, terdengar suara tangisan bayi. Pemilik rumah pun kaget ketika melihat ada bayi di halaman rumahnya.

Kanit Reskrim Polsek Bojongpicung, Iptu Supardi, membenarkan adanya penemuan bayi perempuan oleh warga. Diduga bayi tersebut dibuang orangtuanya.

“Iya, ditemukan bayi yang diduga dibuang orangtuanya di halaman rumah warga di Kampung Mekarmulya, Desa Sukaratu, Kecamatan Bojongpicung,” ujar Iptu Supardi, kepada wartawan, Kamis (21/1/2021).

Menurut Iptu Supardi, diduga bayi tersebut dibuang orangtuanya beberapa saat setelah lahir, sebab tali ari-arinya masih menempel di tubuh bayi tersebut.

“Masih ada tali ari-arinya menempel dan dibungkus dengan kain,” ujar Iptu Supardi.

Saat ini, lanjut Iptu Supardi, bayi berjenis kelamin perempuan itu kini sudah dirawat di Puskesmas Bojongpicung.

“Sudah ada di puskesmas untuk mendapat perawatan dan untuk memantau kesehatannya,” tuturnya.

Iptu Supardi menambahkan pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait orangtua bayi yang tega membuang anaknya yang baru lahir tersebut.

“Kami akan selidiki lebih lanjut. Kami belum bisa memastikan apakah bayi tersebut dibuang karena hasil hubungan gelap atau ada faktor lain,” tandasnya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Breaking News, Sidang Isbat: Awal Ramadan 1446 H Jatuh Hari Sabtu 1 Maret 2025
Observatorium Bosscha ITB Pantau Hilal Awal Ramadan 1446 H
Presiden Prabowo Tegaskan Layanan Bank Emas Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia Dukung Ketahanan Ekonomi Nasional
Pemerintah Percepat Program MBG, Dorong Peran Koperasi dan Industri Susu Lokal
Universitas Paramadina Gelar Presidential Lecture Bersama Susilo Bambang Yudhoyono
Presiden Prabowo Resmikan Pegadaian sebagai Bank Emas Pertama di Indonesia
Diduga Embat Dana Desa, Seorang Kuwu di Cirebon Dituntut Tujuh Tahun Penjara
Muhammadiyah Tetapkan Awal Ramadan Jatuh Hari Sabtu 1 Maret 2025
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 28 Februari 2025 - 19:55 WIB

Breaking News, Sidang Isbat: Awal Ramadan 1446 H Jatuh Hari Sabtu 1 Maret 2025

Jumat, 28 Februari 2025 - 16:38 WIB

Observatorium Bosscha ITB Pantau Hilal Awal Ramadan 1446 H

Kamis, 27 Februari 2025 - 12:56 WIB

Presiden Prabowo Tegaskan Layanan Bank Emas Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia Dukung Ketahanan Ekonomi Nasional

Kamis, 27 Februari 2025 - 12:52 WIB

Pemerintah Percepat Program MBG, Dorong Peran Koperasi dan Industri Susu Lokal

Kamis, 27 Februari 2025 - 12:45 WIB

Universitas Paramadina Gelar Presidential Lecture Bersama Susilo Bambang Yudhoyono

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Pemkab Sukabumi Sambut Ramadan 1446 H

Jumat, 28 Feb 2025 - 20:01 WIB

Foto: Istimewa

BANDUNG UPDATE

Observatorium Bosscha ITB Pantau Hilal Awal Ramadan 1446 H

Jumat, 28 Feb 2025 - 16:38 WIB

Ilustrasi (Foto: NU Online)

HIKMAH

Doa Mengawali Bulan Ramadhan

Jumat, 28 Feb 2025 - 16:32 WIB