Teka Teki Silang Kini Tinggal Kenangan, Begini Cerita Keseruannya

Rabu, 1 Desember 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi (Foto: hellosehat)

Ilustrasi (Foto: hellosehat)

Jaman memang sudah berubah. Dulu sekitar tahun 70 hingga 80 an, mengisi teka teki silang atau TTS adalah salah satu kebiasaan yang dilakukan untuk mengisi waktu luang.


DARA – Mengisi TTS sendiri memang asyik. Ia putar otak untuk menorehkan huruf per huruf baik diposisi mendatar atau menurun. Tapi, lebih seru lagi jika mengisi beramai-ramai, bisa saling tanya.

Tiga huruf mendatar atau tujuh huruf menurun, dan lain-lain, begitulah format kotak yang harus diisi. Orang akan tersenyum bangga jika semua pertanyaan terjawab atau jika semua kota terisi huruf.

Berhadiahkah? Umumnya orang tidak berpikir tentang hadiah TTS. Meski sebetulnya ada hadiah. Tapi tak peduli itu, sebab mereka hanya berpikir dua faktor saja yakni iseng ngisi waktu senggang dan itung-itung mengasah wawasan.

TTS bisa sangat mudah didapat. Selain selalu diterbitkan oleh hampir semua koran setiap hari Sabtu atau Minggu, juga dijual berbentuk buku khusus TTS di lapak-lapak koran dan pedagang asongan di beus dan terminal.

Lucunya lagi, sebagai penarik minat si penerbit buku TTS selalu menampilkan gambar perempuan cantik nan seksi di sampulnya. Umumnya perempuan yang ditampilkan itu adalah artos-artis sohor yang dikenal seksi, baik artis dalam negeri maupun luar negeri.

Kecanduan TTS memang sering terjadi. Ketika saat itu tidak terisi semua kotak, makan akan kembali dilanjutkan di jam berikutnya. Sembari begitu mereka kerap berpikir-pikir tentang jawaban dari pertanyaan yang belum teisi tadi. Hasilnya sering juga ditemukan jawabannya.

Semua itu kini tinggal kenangan. Anak milenial kebanyakan tidak tahu TTS, sebab mereka lebih cenderung bersahabat dengan gedget yang menyediakan berbagai macam permainan dan pengetahuan.

Editor: denkur

 

Berita Terkait

Presiden Prabowo Panen Raya di Majalengka, Bupati Bandung di Ciparay
Pemudik di Wilayah KAI Daop 6 Yogyakarta Bisa Periksakan Matanya Secara Gratis
Kepala DPMTSP Jabar Dedi Taufik Siapkan Strategi Jaga Iklim Investasi di Jabar
Bakrie Amanah Salurkan Rp 10,2 Miliar dalam Program Ramadan Untuk Negeri 1446 H
Amilin Zakat Fitrah DKM Binaul Makmur Desa Banyusari Tunaikan Amanah
Menghapus Jenuh Saat Mudik Lebaran, Daop 2 Bandung Sediakan Arena Bermain Anak
PT KAI Daop 2 Bandung Berangkatkan 17.893 Orang, Pucak Mudik Sudah Terlewati
Simak Nih, Pesan Bupati Bandung buat Warganya Yang Mudik Lebaran
Berita ini 36 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 7 April 2025 - 13:23 WIB

Presiden Prabowo Panen Raya di Majalengka, Bupati Bandung di Ciparay

Senin, 7 April 2025 - 12:54 WIB

Pemudik di Wilayah KAI Daop 6 Yogyakarta Bisa Periksakan Matanya Secara Gratis

Selasa, 1 April 2025 - 14:21 WIB

Bakrie Amanah Salurkan Rp 10,2 Miliar dalam Program Ramadan Untuk Negeri 1446 H

Minggu, 30 Maret 2025 - 22:21 WIB

Amilin Zakat Fitrah DKM Binaul Makmur Desa Banyusari Tunaikan Amanah

Minggu, 30 Maret 2025 - 21:54 WIB

Menghapus Jenuh Saat Mudik Lebaran, Daop 2 Bandung Sediakan Arena Bermain Anak

Berita Terbaru


Bupati Bandung Dadang Supriatna menghadiri panen raya padi di Desa Sumbersari, Kecamatan Ciparay.(Foto: maji/dara)

BANDUNG UPDATE

Presiden Prabowo Panen Raya di Majalengka, Bupati Bandung di Ciparay

Senin, 7 Apr 2025 - 13:23 WIB