Spanduk pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Garut nomor urut 2, Abdusy Syakur Amin-Putri Karlina menarik perhatian warga dan pengguna jalan di wilayah selatan Garut.
DARA | Spanduk yang merupakan bentuk sosialisasi tersebut terbentang dengan ukuran yang panjang, tepatnya di Jalan Raya Cigodeg, Desa Paas, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Garut.
Tidak sedikit warga dan pengguna jalan yang sekedar berfoto selfi, bahkan memvideokan keberadaan spanduk terpanjang itu lalu mempostingnya ke berbagai platform media sosial sehingga menjadi viral.
Ketua Relawan Santri Garut Selatan, Dudi Samsul Arifin, mengatakan bahwa spanduk-spanduk tersebut sengaja dipasang agar pasangan Syakur-Putri semakin viral, meskipun keduanya sudah sangat dikenal oleh masyarakat luas.
“Ya, agar pasangan Syakur-Putri (Santri) yang sudah dikenal masyarakat luas semakin viral. Itu alasannya mengapa kami memasang spanduk Santri dengan ukuran panjang, yang mungkin bisa dikatakan terpanjang di Jawa Barat,” ujarnya, Jumat (11/10/2024).
Menurut Dudi, spanduk Santri yang kemudian viral di media sosial tersebut dipasang di Jalan Cigodeg, Desa Paas, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Garut, tepatnya di samping Kantor Gerakan Pemuda Garut Selatan (Gapegas) itu dengan bentangan panjang 75 meter dan lebar 1,5 meter.
“Pemasangan spanduk membutuhkan waktu sampai berjam-jam, kami lakukan pada Kamis malam dimulai pukul 21.00 hingga 22.45 WIB. Begitu pagi tiba keesokan harinya, keberadaan spanduk langsung menjadi pusat perhatian masyarakat,” tuturnya.
Dudi mengatakan banyak masyarakat yang melakukan selfi di spanduk pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Garut nomor urut 2 tersebut.
“Banyak orang yang melakukan selfie dan memvideokan keberadaan spanduk terpanjang itu, lalu mempostingnya di berbagai platform media sosial,” katanya.
Dudi berharap, dengan semakin viralnya pasangan Santri di media sosial, lebih meningkatkan lagi popularitas dan elektabilitas keduanya (Syakur-Putri) hingga masa pencoblosan nanti.
Dudi menuturkan, berdasarkan temuan di lapangan, respon masyarakat terhadap pasangan Santri sangat antusias sekali. Ia pun mengaku optimis jika pasangan nomor urut 2 tersebut akan unggul, khususnya di Garut Selatan.
Dudi menambahkan, untuk makin mempopulerkan pasangan Santri di tengah masyarakat Garut Selatan, selain membuat spanduk terpanjang pihaknya juga terus melakukan blusukan hingga ke pelosok-pelosok.
“Kebetulan saya punya sales motoris juga, kepada mereka diinstruksikan agar sosialisasi sambil membagi-bagikan reaflet dan memasang stiker,” tutur Dudi yang juga pemilik percetakan Disam Print yang memproduksi spanduk Santri terpanjang tersebut.
Dudi juga mengaku berencana akan mengumpulkan para relawan Santri Garsel dari 15 kecamatan untuk melakukan deklarasi dukungan dalam waktu yang tidak lama lagi.
“Insya Alloh, kami masih menunggu timing yang tepat,” katanya.***
Editor: denkur