Tetap Waspada! Hari Ini Kasus Omicron di Indonesia Menjadi 152 Kasus

Senin, 3 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi (Foto: CNNIndonesia)

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi (Foto: CNNIndonesia)

Kasus covid varian Omicron di Indonesia hingga hari ini mencapai 152 orang. Namun, 34 orang sudah sembuh dan ke rumah masing-masing.


DARA – Demikian kata Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, dalam Konferensi Pers yang disiarkan Youtube Sekertariat Presiden, Senin (3/1/2022).

“23 persennya atau 34 orang sudah sembuh dan sudah kembali ke rumah,” kata Budi.

Lebih dari setengahnya, sambung Budi, tidak mengalami gejala. Kemudian sisanya hanya mengalami sakit ringan. Artinya, varian omicron memiliki tingkat penularan yang tinggi, tapi dengan risiko sakit berat yang rendah.

“Artinya tidak membutuhkan oksigen, saturasinya masih di atas 95 persen. Jadi kita melihat bahwa sampai sekarang tidak ada yang membutuhkan perawatan yang serius di rumah sakit, cukup dikasih obat dan vitamin mereka sudah bisa kembali ke rumah,” ujar Budi, seperti dikutip dari Republika, Senin (3/1/2022).

Menurut Budi, sebagian besar atau 146 dari 152 yang terkonfirmasi varian omicron adalah pelaku perjalanan internasional. Sebagian besar, merupakan pelaku perjalanan dengan asal negara kedatangan paling banyak dari Arab Saudi, Turki, Uni Emirat Arab, dan Amerika Serikat.

Budi mengimbau masyarakat untuk menahan diri tidak bepergian ke negara-negara dengan transmisi penularan Omicron yang sangat tinggi.

“Dari 152 itu, 146 itu kedatangan luar negeri. Jadi memang sudah membuktikan negara kita itu aman temen-temen datang ke luar malah ketularan, masuk ya kita harus lindungi sisa yang 270 juta yang lain,” tegas Budi.

Editor: denkur | Sumber: Republika

Berita Terkait

Siaran Ramadan di Medsos Harus Edukatif dan Ramah Anak
Ramadan tak Sekadar tentang Ibadah Pribadi
Keutamaan Niat Puasa
TEDxSampoerna University 2025: Dorong Generasi Z untuk Siap Menghadapi Tantangan Global dengan Tema “UpNex”
Breaking News, Sidang Isbat: Awal Ramadan 1446 H Jatuh Hari Sabtu 1 Maret 2025
Polri, BGN dan YKB Uji Coba SPPG Polri di Pejaten dan Cipinang
Observatorium Bosscha ITB Pantau Hilal Awal Ramadan 1446 H
Pisang dan Semangka Jadi Solusi Meningkatkan Ekonomi Sektor Sawit dengan Model Tumpang Sari
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 1 Maret 2025 - 13:39 WIB

Siaran Ramadan di Medsos Harus Edukatif dan Ramah Anak

Sabtu, 1 Maret 2025 - 13:22 WIB

Ramadan tak Sekadar tentang Ibadah Pribadi

Sabtu, 1 Maret 2025 - 13:04 WIB

Keutamaan Niat Puasa

Jumat, 28 Februari 2025 - 19:55 WIB

Breaking News, Sidang Isbat: Awal Ramadan 1446 H Jatuh Hari Sabtu 1 Maret 2025

Jumat, 28 Februari 2025 - 18:43 WIB

Polri, BGN dan YKB Uji Coba SPPG Polri di Pejaten dan Cipinang

Berita Terbaru

Ilustrtasi (Foto: Universitas Airlangga/ Tribun Travel)

HEADLINE

Siaran Ramadan di Medsos Harus Edukatif dan Ramah Anak

Sabtu, 1 Mar 2025 - 13:39 WIB

Fotog: Hilman Fauzi/Kemenag

HEADLINE

Ramadan tak Sekadar tentang Ibadah Pribadi

Sabtu, 1 Mar 2025 - 13:22 WIB

Foto: Istimewa

JABAR

Budi Azhar Bersedia Jadi Ketua IPSI Kabupaten Sukabumi

Sabtu, 1 Mar 2025 - 13:13 WIB

Foto: Kemenag

HEADLINE

Keutamaan Niat Puasa

Sabtu, 1 Mar 2025 - 13:04 WIB

Foto: Istimewa

EKONOMI

Mustahil Tumbuh 8% Tanpa Industri yang Kuat

Sabtu, 1 Mar 2025 - 12:53 WIB