Tiga Dampak Negatif Berbahaya Jika Terlalu Sering Main Ponsel

Rabu, 24 Juli 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi (Foto: Kapanlagi plus)

Ilustrasi (Foto: Kapanlagi plus)

DARA | Terobsesi smartphone hingga tak mengenal waktu ternyata berdampak buruk bagi kesehatan. Dilansir detikcom dari Times of India, selain berdampak pada kesehatan mental, layar smartphone juga bisa menyebabkan kerusakan parah pada kulit.

1. Kerutan Wajah 

Kerutan kecil di sekitar mata pada umumnya terjadi di usia 30-an. Namun, jika kamu terlalu sering menyipitkan mata saat melihat layar ponsel, kerutan ini bisa muncul sejak pertengahan usia 20, lho!

Kurangi durasi bermain ponsel dan sering-seringlah beristirahat. Gunakan gel lidah buaya di bawah mata, biarkan selama 15 menit kemudian bilas wajah dengan air dingin.

2.Jerawat

Layar ponsel menjadi tempat berkumpulnya segala bakteri. Saat kamu mengangkat telepon dan meletakkannya di telinga. Bakteri dari ponsel akan berpindah ke kulit.

Coba gunakan headphone untuk menerima panggilan telepon. Bersihkan ponsel sesering mungkin dengan kain mikrofiber, lakukan minimal sekali sehari. Kemudian, bersihkan wajah dengan produk anti jerawat.

3. Kulit pucat

Kulit pucat artinya kulit yang telah kehilangan warna kulit alami. Kulitmu akan tampak kekuningan atau kecokelatan. Namun, kulit pucat bukanlah tanda penuaan.

Terlalu banyak bermain ponsel dapat membuat kulit kusam dan pucat. Jangan gunakan ponsel dua jam sebelum tidur. Kemudian, hidrasi diri dengan baik sepanjang hari dengan mengkonsumsi buah segar yang baik untuk kesehatan kulit.***

Editor: denkur/ Sumber: detikcom

Berita Terkait

Tak Hanya ASN, Pekerja Swasta Juga Dapat THR, Segini Besarannya
Jelang Mudik, Inilah Instruksi Mendagri untuk Kepala Daerah
Permudah Distribusi Penumpang, Pemerintah Luncurkan Platform Terpadu Mudik Gratis Nusantara Hub
Webinar Universitas Paramadina: Menyoal Pseudo-Spiritualitas dan Budaya Korupsi di Negara Religius
Membangun Daerah, Pemprov Jabar Bersinergi dengan TNI AD
Tamsil Linrung: Reformasi Polri Harus Menyerap Spirit Hoegeng
Bongkar Sindikat Fredy Pratama, Brigjen Pol Mukti Juharsa
KAI Divre II Sumbar Dukung Program Pelayanan Kesehatan Gratis Jasa Raharja di Stasiun Padang
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 15 Maret 2025 - 11:38 WIB

Tak Hanya ASN, Pekerja Swasta Juga Dapat THR, Segini Besarannya

Sabtu, 15 Maret 2025 - 11:28 WIB

Jelang Mudik, Inilah Instruksi Mendagri untuk Kepala Daerah

Sabtu, 15 Maret 2025 - 11:22 WIB

Permudah Distribusi Penumpang, Pemerintah Luncurkan Platform Terpadu Mudik Gratis Nusantara Hub

Sabtu, 15 Maret 2025 - 11:06 WIB

Webinar Universitas Paramadina: Menyoal Pseudo-Spiritualitas dan Budaya Korupsi di Negara Religius

Sabtu, 15 Maret 2025 - 05:19 WIB

Membangun Daerah, Pemprov Jabar Bersinergi dengan TNI AD

Berita Terbaru

BANDUNG UPDATE

Penurunan Penghasilan Pengaruhi Pola Belanja Masyarakat saat Lebaran

Sabtu, 15 Mar 2025 - 14:40 WIB

Foto: Komdigi

HEADLINE

Jelang Mudik, Inilah Instruksi Mendagri untuk Kepala Daerah

Sabtu, 15 Mar 2025 - 11:28 WIB